Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Siswa SPN Meninggal saat Pendidikan, Keluarga Tak Puas Hasil Autopsi dan Berniat Lapor Kapolri

Siswa SPN Lampung, Advent Pratama Telaumbanua, meninggal karena jantung membesar.

KatarzynaBialasiewicz
Ilustrasi 

Salatieli Daeli, kuasa hukum korban, mengatakan, pihaknya kecewa dengan hasil autopsi dari RSUP Adam Malik.

"Ada yang kami tanyakan tetapi tidak dijawab dengan detail. Luka yang begitu banyak tapi tidak maksimal dijawabnya," beber Salatieli.

"Memang ada yang dijawab oleh dokter, tapi kami tidak bisa terima," lanjutnya.

Ia mengungkapkan kejanggalan, dimana korban memakai topi polisi, tetapi dahinya terluka.

"Hasil forensik RSUP Adam Malik katanya tidak ada tanda kekerasan. Kami akan ada upaya hukum lainnya," jelas dia.

Ia mengatakan, Kompolnas meminta supaya kasus ini terungkap.

Tetapi, pihak forensik menjawab sudah melakukan upaya maksimal.

"Dan penganiayaan terhadap fisik belum terbukti. Kami pertanyakan itu dari sisi luka tersebut. Kami belum puas dan akan mengadukan ke Pak Kapolri dan Presiden," tandasnya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Dokter Sebut Siswa SPN Lampung Meninggal karena Jantung Membesar

Baca juga: Fakta Hasil Forensik: Siswa SPN Kemiling Meninggal Dunia Akibat Penyakit Jantung

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved