Pendidikan
Buka Expo Produk Desa Binaan Mahasiswa MBKM, Prof Jamal Wiwoho: Saatnya UNS Jadi Motor Penggerak
Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo selenggarakan Expo Produk Desa Binaan Mahasiswa Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo selenggarakan Expo Produk Desa Binaan Mahasiswa Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Expo diikuti 193 stand, 404 kelompok dan 3.880 mahasiswa dari mahasiswa MBKM, PPK Ormawa, Bina Desa Center, KWU Center, P2MD, P2MW dan Wibawa di halaman gedung dr Prakoso UNS, Jumat (1/9/2023).
Berbagai kategori produk hasil karya mahasiswa ramaikan Expo ini diantaranya olahan makanan, fashion, art, craft, teknologi tepat guna, edukasi dan beberapa kategori lain.
Kepala UP KKN, Nurhadi mengatakan selain Expo juga terdapat talk show dan workshop evaluasi program KKN tematik MBKM Membangun Desa yang dihadiri oleh kepala desa lokasi MBKM.
"Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk evaluasi kegiatan program KKN UNS 2023 dan mempersiapkan program KKN Tematik MBKM Membangun Desa 2024," ungkapnya.
Baca juga: UNS Solo Bakal Tambah 5 Guru Besar, Besok Selasa Total Miliki 272 Guru Besar
Baca juga: Diperiksa Hampir 8 Jam, Rektor UNS Jamal Wiwoho Bungkam Saat Ditanya Kasus yang Dihadapinya
Baca juga: Pekan Promosi Cilacap Expo 2023 Digelar, 183 Stand Pamerkan Potensi Unggulan
Expo itu dibuka oleh Rektor UNS Solo, Prof Jamal Wiwoho. Pada kesempatannya, Jamal mengatakan sejak dicanangkan 2020 lalu, Program MBKM menghasilkan banyak bentuk dan capaian dari berbagai kampus yang ada di Indonesia, termasuk UNS.
Sebagai bentuk publikasinya, berbagai produk hasil binaan mahasiswa tersebut, selama dua hari ini di gelar dalam sebuah panggung Expo Produk Desa Binaan Mahasiswa MBKM UNS.
"Saya selaku pimpinan UNS bangga dan mengapresiasi penyelenggaraan Expo ini. Saya angkat topi untuk dosen dan mahasiswa yang terlibat dalam expo ini, karena lewat ajang ini UNS mampu menampilkan hasil-hasil dari pembelajaran dan kegiatan mahasiswa," ungkapnya.
Ia mengatakan semua produk tersebut merupakan hasil dari aktifitas kampus merdeka. Dengan begitu, kata Jamal sangat mendukung agenda besar pemerintah yang saat ini sedang menggerakan potensi perekonomian dan pemberdayaan masyarakat desa.
"Inilah saatnya UNS hadir menjadi motor penggerak produk-produk kreatif desa binaanya, sehingga mampu memberikan dampak positif kemajuan perekonomian dan memperkaya olahan local masyarakat desa," ungkapnya.
Ia berharap sinergi dan kolaborasi antara UNS dengan desa binaanya, yang selama ini telah terbangun baik, dapat terus ditingkatkan di masa mendatang. (uti)
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4, Kurikulum Merdeka Bab 1 Halaman 14: Fobia |
![]() |
---|
Kebutuhan Pendidikan Bahasa Asing Meningkat di Tengah Perkembangan Teknologi |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 7, Bab 4: Keberagaman Bangsa Indonesia, Halaman 122 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPAS Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka, Halaman 16 17: Peredaran Darah pada Makhluk Hidup |
![]() |
---|
Melihat Konsep Green Building Karya Mahasiswa UPGRIS, Dipamerkan di Kampus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.