Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

WNA Amerika Meninggal di Semarang

Dosen Penerbad Asal Amerika yang Meninggal di Kamar Apartemen Semarang Sering Keluhkan Ga Enak Badan

Korban sempat mengeluhkan sakit kepada petugas kebersihan apartemen tiga hari lalu sebelum ditemukan meninggal dunia

|
Penulis: iwan Arifianto | Editor: muslimah

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Scott Matthew (46) bule Amerika Serikat yang ditemukan meninggal dunia di kamar apartemen, Jalan Sinabung I, Wonotingal, Kecamatan Candisari merupakan instruktur simulator di Pusat Pendidikan Penerbang Angkatan Darat (Pusdik Penerbad) Semarang.

Ia bertugas di Semarang sejak November 2022 mengajari tentara Indonesia untuk menjadi pilot handal.

Status Scott merupakan purnawirawan tentara Amerika Serikat.

Informasi yang dihimpun, korban menjalani rawat jalan di rumah sakit Siloam Semarang.

Baca juga: Kronologi Dosen Penerbad Asal Amerika Ditemukan Tewas, Belum Lama Tugas di Semarang

Baca juga: Sosok Nana Sudjana, Ditunjuk sebagai Pj Gubernur Jateng Gantikan Ganjar Pranowo

Namun, entah penyakit apa yang diderita korban. 

"Sakit apa ga tahu yang jelas sering periksa chek up rumah sakit Siloam," beber Kapolsek Candisari Polrestabes Semarang Iptu Handri Kristanto.

Korban sempat mengeluhkan sakit kepada petugas kebersihan apartemen tiga hari lalu sebelum ditemukan meninggal dunia.

"Indikasi sakit karena sering mengeluhkan tak enak badan ke pembantu di apartemen tersebut," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, warga negara asing asal Florida, Texas, Amerika Serikat, Scott Matthew (46) ditemukan meninggal dunia di kamar apartemen, Jalan Sinabung I, Wonotingal, Kecamatan Candisari.

Ia temukan pertama kali oleh petugas kebersihan apartemen saat memeriksa kondisi kamar korban, Jumat (1/9/2023) sekira pukul 07.00 WIB.

"Pembantu (petugas kebersihan) ke sini ( kamar) memeriksa WNA tersebut ternyata sudah meninggal dunia," jelas Kapolsek.

Korban merupakan dosen tamu di Pusat Pendidikan Penerbang Angkatan Darat (Pusdik Penerbad) Semarang yang sudah bertugas sejak November 2022.

"Betul, korban warga negara Amerika instruktur atau dosen di Penerbad Semarang," imbuh Kapolsek.

Penyebab kematian, lanjut dia, diduga kuat karena sakit.

Pihak kepolisian dari tim Inafis Polrestabea Semarang yang memeriksa kondisi tubuh korban tak menemukan tanda-tanda kekerasan.

"Tak ada tanda Kekerasan Inafis bilang gitu," ucapnya.

Mayat korban dievakuasi menggunakan mobil jenazah menuju ke RSUP Kariadi Semarang pada pukul 11.05 WIB.

"Kami evakuasi mayat dalam posisi telentang di tempat tidur, mengenakan celana kolor dan kaos biasa," tutur Relawan Semarang, Iyad. (Iwn

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved