Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita solo

Kata Ketua BEM FMIPA UNS Usai Diperiksa sebagai Saksi Kasus Penganiayaan, Ini Kronologi Peristiwa

Khoirul dianiaya beberapa kali oleh seorang sopir bernama Yudo Prihandono, yang telah bekerja di UNS sejak 2015 lalu

Editor: muslimah
TribunSolo.com/Andreas Chris
Dua mahasiswa UNS melaporkan kejadian pemukulan yang dialami oleh Ketua BEM FMIPA UNS oleh salah satu tendik, Kamis (24/8/2023).  

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Ketua BEM FMIPA UNS Muhammad Koirul Umam memenuhi panggilan Polresta Solo Kamis (31/8/2023). 

Pemanggilan terkait kasus dugaan penganiyaan yang dialaminya beberapa waktu lalu.

Pemuda asal Tangerang itu dianiaya oleh sopir Dekanat FMIPA UNS

Ia dianiaya di mobil dan area kampus.

Pemanggilan tersebut dipenuhi oleh Umam dan berjalan selama lebih dari satu jam.

Umam mengatakan, tiba di Kantor Polresta Solo sekira pukul 14.00 WIB.

"Saya memenuhi panggilan polisi untuk kasus yang saya alami saat ini," ucap Umam, Kamis (31/8/2023).

Umam mengaku diberikan banyak pertanyaaan terkait kasus tersebut.

Namun ia tak mengingat berapa pertanyaaan yang dilontarkan oleh penyidik.

Adapun pemeriksaan dirinya sebagai saksi berlangsung cukup lama, sekira 1 jam 30 menit. 

Pertanyaan yang dilontarkan salah satunya terkait dengan kronologi kejadian. 

"Salah satu yang saya ingat yaitu soal kronologis yang dilihat oleh saksi," kata Umam.

Kronologi penganiayaan

Sebelumnya diberitakan,  Ketua BEM Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret (FMIPA UNS), M Khoirul Umam, menjadi korban penganiayaan oleh seorang tenaga kependidikan (tendik) kampus setempat.

Penganiayaan itu menimpa Khoirul, mahasiswa Program Studi (Prodi) Fisika di fakultas setempat, pada Rabu (23/8) menjelang magrib.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved