Bulog Surakarta Serentak Salurkan Bantuan Pangan Beras dan Minyak di Solo Raya

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Perum Bulog dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyalurkan Bantuan Pangan berupa beras dan minyak goreng untuk alokasi Oktober-November 2025.

Solo Raya mendapat alokasi sebanyak 9.630.960 kilogram beras dan 1.926.192 liter minyak goreng, dengan jumlah penerima 481.548 PBP (Penerima Bantuan Pangan).

Masing-masing penerima mendapat beras 20 kilogram dan 4 liter minyak goreng.

Baca juga: Satu Hari Dua Deklarasi, Konflik Internal Keraton Solo setelah PB XIII Wafat

Penerima bantuan pangan di Surakarta 37.185 penerima.

Sementara di Wonogiri 79.378 penerima, Sukoharjo 55.391 penerima.

Kemudian di Sragen sebanyak 71.580 penerima, Klaten 106.984 penerima, Karanganyar 65.282 penerima, dan Boyolali 65.748 penerima.

Penyaluran di Surakarta, khususnya di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, dihadiri serta dimonitoring langsung oleh Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dr. H. Abdul Kharis Almasyhari, S.E., M. Si, beserta jajaran pemerintahan terkait dan Pemimpin WIilayah Bulog Jateng dan Pemimpin Cabang Bulog Surakarta. 

Di Kelurahan Pajang ini dialokasikan sebanyak 25.440 kilogram beras dan 5.088 liter minyak goreng untuk 1.272 penerima.

Pemimpin Wilayah Bulog Jawa Tengah, Sri Muniati, mengatakan, sejak terbitnya Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional no 347 tahun 2025 tanggal 14 Oktober 2025, Wilayah Bulog Jawa Tengah bergerak cepat melakukan koordinasi dengan dinas-dinas terkait, baik Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Sosial, beserta Jajaran TNI dan Polri.

Secara total di Wilayah Jawa Tengah yang terdiri dari cabang Surakarta, Semarang, Pati, dan Tegal terdapat sebanyak 1.947.076 penerima bantuan pangan. 

“Pogam bantuan pangan ini adalah sebagai wujud nyata pemerintah dalam menstimulus ekonomi kepada rakyat yang membutuhkan dan tentunya Bantuan Pangan ini sudah dinantikan oleh PBP. Sosialisasi di tingkat kota, kabupaten, kecamatan hingga desa atau kelurahan,” ujar Sri Muniati, Sabtu (8/11/2025) 

Sementara itu, Pemimpin Cabang Bulog Surakarta, Nanang Harianto, mengatakan bahwa kantor cabang Surakarta memiliki stok beras cukup banyak hingga mencapai 75.000 ton.

“Stok kami lebih dari cukup untuk menyalurkan Bantuan Pangan jika berlanjut sampai akhir tahun. Kami akan jadwalkan penyaluran Bantuan Pangan akan berlangsung dari awal bulan November sampai dengan 30 November 2025, kami harapkan dapat tersalurkan dengan baik semuanya di akhir Bulan November ini. Masyarakat tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan beras di Bulog karena kami siap mengantarkan kebaikan ini sampai ke desa-desa diseluruh wilayah Solo Raya,” tandas Nanang Harianto. (waw)

Baca juga: Startup AI dan Robotika Dorong Inovasi di Dunia Teknologi Solo