Berita Kudus
Bupati Kudus Dukung Guru Swasta: Lanjutkan Program HKGS
Bupati Kudus HM Hartopo berkomitmen pada Honorarium Kesejahteraan Guru Swasta (HKGS) sebagai apresiasi besar bagi pengabdian guru swasta di Kudus.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Daniel Ari Purnomo
Hartopo Harap Honor untuk Guru Swasta di Kudus Terus Berlanjut
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Bupati Kudus HM Hartopo berharap program Honorarium Kesejahteraan Guru Swasta (HKGS) di Kudus terus berlanjut. Hal itu sebagai bentuk perhatian pemerintah atas pengabdian para guru swasta di Kudus.
Hartopo mengatakan, tahun ini terdapat 2.448 guru tambahan yang menerima HKGS. Honor tersebut merupakan bentuk apresiasi yang diberikan pemerintah kepada para guru swasta.
"Kami mengupayakan HKGS dapat diberikan untuk guru swasta sesuai masa mengajar. Semoga bermanfaat, nggih," kata Hartopo saat bersilaturahmi dengan sejumlah organisasi guru swasta, madrasah diniyah, dan TPQ di Gedung JHK Jekulo, Kamis (14/9).
Hartopo menjelaskan penerima HKGS adalah hasil koordinasi oleh sejumlah lembaga termasuk Kemenag Kudus. Hartopo meminta agar perwakilan Forum Peduli Pendidikan Madrasah Swasta (FPPMS), Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT), dan Badan Koordinasi Lembaga Pendidikan Al-Qur'an (Badko LPQ) terus berkoordinasi dengan para pemangku kebijakan untuk meningkatkan nominal.
"Saya berupaya memperjuangkan HKGS sampai akhir masa jabatan saya yang berakhir akhir bulan ini. Mohon koordinasi dengan pihak terkait biar nominal HKGS terus meningkat," kata Hartopo.
Menurutnya, pengabdian guru madrasah swasta luar biasa. Tak hanya memberi ilmu, tapi juga membimbing siswa sehingga berakhlak mulia dan religius. Guru madrasah dinilai Bupati Kudus sangat berjasa untuk menyiapkan generasi penerus yang unggul.
"Pengabdian jenengan semua luar biasa. Tak hanya siswa jadi pintar, tapi akhlaknya juga baik," kata Hartopo.
Perwakilan tiga forum sekaligus Ketua Badko LPQ Kecamatan Jekulo Moch Nichan menilai HKGS merupakan bagian dari perhatian pemerintah untuk mengupayakan kesejahteraan guru swasta bagi yang telah mengajar selama 5 tahun.
"Matur nuwun Pak Bupati sudah memikirkan nasib kami para guru swasta. Kami akan memanfaatkan sebaik-baiknya," katanya.
Perpustakaan Kabupaten Kudus Kini Buka Sampai Pukul 21.00 |
![]() |
---|
Dinas PMD Pastikan 40 Persen BUMDes di Kudus Sudah Menyumbang PADes |
![]() |
---|
92 Pelajar Kudus Dilepas Jajaki Kejuaraan FTBI dan Mapsi Jateng 2025 |
![]() |
---|
Bupati Kudus Bakal Buat Hutan Kota di Kawasan Tanggulangin |
![]() |
---|
Guyang Cekathak, Tradisi Memandikan Pelana Kuda Sunan Muria Resmi Jadi Warisan Budaya Tak Benda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.