Berita Jateng
Kurang Dari 4 Bulan, 1,6 Ribu Warga Jateng Jadi Korban Perdagangan Orang, Ini Modus Para Pelaku
Dari total tersebut, korban yang sudah diberangkatkan ke beberapa negara mencapai 1.258 orang dan 351 orang belum diberangkatkan oleh pelaku
|
Penulis: budi susanto | Editor: muslimah
Untuk itu masyarakat wajib melakukan cek dan dicek terkait informasi pekerjaan.
Pengecekan bisa dilakukan dati tingkat paling bawah, dari RT atau desa hingga tingkat tertinggi atau kepala daerah maupun instansi terkait.
“Kalau belum jelas bisa ditanyakan ke instansi terkait, agar tidak kembali terulang korban TPPO,” katanya.
Ia menyebutkan, pelaku TPPO kebanyakan dari luar negeri. Namun para pelaku merekrut orang dalam negeri.
Warga negara Indonesia dibawa ke luar negeri untuk menipu orang Indonesia juga.
Antisipasi juga sudah dilakukan antar negara melalui kerjasama bilateral hingga regional.
“Namun juga sistem hukum negara yang bekerjasama dengan Indonesia belum stabil dan terjadi konflik pasti susah untuk menindak pelaku,” tambahnya. (*)
Berita Terkait
Berita Terkait:#Berita Jateng
Sadimin Tegaskan SMA/SMK Negeri di Jateng Dilarang Mengkoordinir Pengadaan Seragam Murid Baru |
![]() |
---|
Hujan Es di Jateng Dipicu Gelombang Rossby dan Cuaca Labil, Waspadai Potensi Serupa hingga 30 Juli |
![]() |
---|
Siksorogo Ring of Lawu Penyumbang Transaksi Tertinggi Soloraya Great Sale |
![]() |
---|
177 KDMP Karanganyar Diresmikan Pada Hari Koperasi |
![]() |
---|
Perputaran Uang di Ajang Rupiah Borobudur Playon Capai Lebih dari Rp 5 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.