Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

Curhat Penjaga Sekolah Cuma Dapat Gaji Rp 100 Ribu, Kini Minta Diangkat Jadi ASN di Blora

Ratusan penjaga sekolah dasar (SD) di Kabupaten Blora curhat atas nasib mereka minta diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Penulis: ahmad mustakim | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG/AHMAD MUSTAKIM
Anggota DPR RI Komisi II Riyanta saat memberikan arahan kepada Ratusan penjaga sekolah dasar (SD) di Kabupaten Blora sengaja datang dengan maksud curhat atas nasib mereka hingga kini tidak jelas juntrungannya di gedung serbaguna kelurahan wulung, Selasa (19/9/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Ratusan penjaga sekolah dasar (SD) di Kabupaten Blora sengaja datang dengan maksud curhat atas nasib mereka hingga kini tidak jelas juntrungannya.

Ironisnya, gaji mereka pun jauh dari kata layak untuk mencukupi kebutuhan menjadi kepala rumah tangga.

Mereka pun curhat kepada anggota DPR RI Komisi II Riyanta di gedung serbaguna kelurahan wulung, Selasa (19/9/2023).

Baca juga: ASN Pemkot Palembang Mundur dari Jabatan Setelah Foto Mesra dengan Plt Bupati Muara Enim Viral

Bukan tanpa sebab para tenaga honorer ini minta bantuan ke politisi PDi Perjuangan, berharap supaya nasib mereka diperjuangkan.

Mereka menceritakan perjuangannya menjadi penjaga sekolah, dengan gaji yang mereka terima per bulannya hanya Rp 350 ribu.

Bahkan ada juga honor yang hanya Rp 100 ribu sebulan.
 
Mereka sudah bekerja sebagai penjaga sekolah sejak tahun 2003 itu menyebut honor yang diterimanya sangat mengenaskan.

Penjaga sekolah asal Randublatung, Gunawan mengatakan, kalau untuk makan sehari-hari tidak mencukupi padahal kegiatan rutinitas penjaga sekolah itu banyak.

"Itu menyapu halaman, menjaga sekolah termasuk membersihkan kamar mandi menyirami tanaman-tanaman, membuka pintu kelas tiap hari menaikkan bendera," ucapnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (19/9/2023).

"Saya sudah mengabdi berpuluh-puluh tahun, tapi tidak ada perhatian dari pemerintah. Alhamdulillah sekarang diperjuangkan oleh Pak Riyanta, peduli dengan masyarakat kecil yang mau memperjuangkan nasib penjaga sekolah seperti kami dan teman-teman kami," jelas Gunawan.

Dirinya berharap, semua penjaga sekolah bisa menjadi ASN, PNS atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Budi Wahyudi, Penjaga Sekolah yang lain mengatakan, jarang sekali para pejabat memperhatikan nasib para penjaga sekolah ini.

"Dan baru kali ini dapat DPR RI yang turun langsung untuk memperjuangkan para penjaga sekolah," ungkapnya.

Menanggapi itu, Anggota DPR RI Komisi II Riyanta mengatakan, mereka para penjaga sekolah se Kabupaten Blora menyampaikan aspirasi agar segera diangkat menjadi PNS atau PPPK. 

"Dari proses-proses politik di Komisi II ataupun di DPR RI intinya semua tenaga honorer sesuai kesepakatan semua fraksi dapat diselesaikan dengan cara kemanusiaan," ungkapnya.

Baca juga: 3 ASN Terancam Dipecat Diduga Terlibat Jual Beli Pasar Randublatung dan Wulung Blora

Tak hanya menyoroti tentang nasib penjaga sekolah riyanta juga akan merevisi UU tentang ASN

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved