Berita Karanganyar
Pemkab Karanganyar Berikan Reward Bagi 317 Mahasiswa UMUKA
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar memberikan reward bagi 317 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Karanganyar (UMUKA).
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar memberikan reward bagi 317 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Karanganyar (UMUKA).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dasar pemberian reward tersebut mengacu pada Peraturan Bupati (Perbup) Karanganyar Nomor 30 Tahun 2023.
Penerima reward tersebut merupakan 17 pendaftar pertama UMUKA dan 300 mahasiswa asal Kabupaten Karanganyar yang kuliah di UMUKA. Anggaran reward bagi 317 mahasiswa tersebut bersumber dari APBD penetapan 2023. Bantuan tersebut diberikan hanya sekali kepada para penerima.
Para pendaftar pertama UMUKA menerima reward berkisar Rp 10 juta hingga Rp 13 juta. Sedangkan 300 mahasiswa asal Kabupaten Karanganyar menerima reward masing-masing Rp 2,5 juta.
Berdasarkan data, bantuan pendidikan yang diberikan secara keseluruhan total Rp 939,9 juta. Sebagian besar reward telah dicairkan melalui rekening masing-masing penerima.
Masih ada 20 mahasiswa yang belum menerima bantuan karena masih dalam proses kelengkapan administrasi.
"Pendaftar pertama itu (17 mahasiswa) dibiayai sampai selesai kuliahnya, minimal kan 4 tahun selesai. Yang lain stimulan Rp 2,5 juta, semua (mahasiswa UMUKA) yang berasal dari Karanganyar,'' Bupati Karanganyar, Juliyatmono kepada Tribunjateng.com usai acara sosialisasi pemberian penghargaan mahasiswa di Ruang Anthurium Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Rabu (20/9/2023) siang.
Dia menyampaikan, reward tersebut merupakan bentuk stimulan bagi warga Karanganyar supaya dapat meneruskan pendidikan hingga perguruan tinggi. Di sisi lain, reward tersebut bentuk penghargaan terhadap keberadaan kampus UMUKA yang belum lama berdiri di Kabupaten Karanganyar.
Yuli sapaan akrabnya menambahkan, program reward bagi warga Kabupaten Karanganyar yang kuliah di perguruan tinggi negeri tetap berjalan. Menurutnya, program tersebut dapat berdampak terhadap peningkatan indeks pembangunan manusia di Kabupaten Karanganyar.
"Investasi SDM itu bagus, tidak terbantahkan dari sudut apapun. Kita sedang membangun SDM. Jumlah lulusan SMA kita, berapa persen yang kuliah, berapa coba," terangnya. (Ais).
Baca juga: SMKN 1 Karangawen Demak Gelar Job Fair, Gandeng Puluhan Perusahan Besar & Universitas.
Baca juga: Asus Umumkan Bakal Hadirkan Smartphone Zenfone 10 di Akhir September
Baca juga: INNALILLAHI! Kabar Duka Dara Arafah : Sempat Marah Neneknya Opname Terganggu Kini Meninggal Dunia
Baca juga: Sosok Singgih Januratmoko, Anggota Komisi VI DPR RI: PGE Jadi Kunci Kemajuan Ekonomi Nasional
Pesangon Rp 70 Juta Cuma Ditawar Rp 17 Juta, Pekerja Karanganyar Tuntut Keadilan |
![]() |
---|
Apel Kesiapsiagaan di Karanganyar, Antisipasi Potensi Karhutla |
![]() |
---|
Layanan Cek Kesehatan Gratis Karanganyar Terganjal Keterbatasan Alat dan Bahan Medis |
![]() |
---|
Korupsi di Karanganyar: Nasib Penyewa Kios Setelah Bangunan di Tanah Bengkok Desa Disita Kejaksaan |
![]() |
---|
Lahan Rencana Relokasi TPS Jetis Karanganyar Ternyata Masuk Zona Hijau, DLH: Prosesnya Panjang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.