Berita Nasional
Kecurigaan Polisi ke Akun Roblox Anak Perwira TNI AU yang Tewas Terbakar: Hi if you see this. . .
Polisi terus mendalami insiden tragis yang menewaskan anak perwira TNI AU di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma melalui akun roblox.
TRIBUNJATENG.COM - Polisi terus mendalami insiden tragis yang menewaskan remaja berusia 16 tahun dengan inisial CHR, yang merupakan anak dari seorang perwira menengah di TNI AU, yang ditemukan dalam kondisi terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Dalam perkembangan terbaru, pihak kepolisian telah mengidentifikasi aktivitas terakhir korban di akun Roblox.
Kombes Leonardus Simarmata, Kapolres Metro Jakarta Timur, mengungkapkan bahwa CHR adalah seorang penggemar berat permainan video, dan salah satu permainan yang sering dimainkannya adalah Roblox.
Baca juga: Ini Unggahan Terakhir Anak Perwira TNI AU yang Ditemukan Tewas di Lanud Halim
Leonardus mengatakan, "Kami juga akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap akun Roblox milik korban, mengingat minatnya dalam dunia permainan." Hal ini disampaikannya saat berada di Polres Metro Jakarta Timur pada Rabu (27/9/2023).
Pemeriksaan terhadap akun Roblox milik korban dilakukan setelah ditemukan pesan terakhir dari korban di platform tersebut. Dalam pesan tersebut, korban menulis, "'Hi, if you see this, I'm probably already dead' atau 'Hai, jika kamu melihat ini, saya mungkin sudah mati,' " kata Leonardus.
Lebih lanjut, Leonardus mengungkapkan bahwa pihaknya masih terus mengumpulkan bukti terkait kematian korban dan belum dapat menyimpulkan apakah ini merupakan kasus bunuh diri atau pembunuhan.
"Kami masih dalam tahap penyelidikan. Kami tidak ingin terburu-buru dalam mengambil kesimpulan, karena ini harus didasarkan pada bukti yang kuat," tambahnya.
CHR ditemukan dalam keadaan terbakar di Pos Spion Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada malam Minggu (24/9).
Hasil autopsi terhadap korban, seorang remaja berusia 16 tahun yang merupakan anak pamen TNI Angkatan Udara, juga telah diungkapkan.
Menurut Kepala Rumah Sakit Polri, Brigjen Hariyanto, CHR meninggal karena kehabisan darah akibat luka bakar yang parah, yang mengakibatkan pendarahan di perut, termasuk kerusakan pada organ hati.
Selain luka bakar, anak pamen TNI juga mengalami luka-luka akibat senjata tajam, termasuk enam luka bacokan di bagian dada.
Artikel ini awalnya diterbitkan di situs Tribun-Timur.com
Dapatkan berita selengkapnya di Google News
| Kanwil KemenHAM Jateng Dorong Demak Pertahankan Nilai Sempurna Aksi HAM B12 Tahun 2025 |
|
|---|
| Hadiri 60 Tahun STPMD APMD, Menteri HAM Natalius Pigai Tekankan Nilai HAM dalam Pembangunan Manusia |
|
|---|
| Sosok Rasnal dan Abdul Muis, Dipenjara karena Bantu Guru Honorer, Dapat Rehabilitasi dari Presiden |
|
|---|
| UMR Rendah Jadi Faktor Pabrik Ramai Relokasi ke Jawa Tengah |
|
|---|
| 2 Guru yang Dipecat Setelah Bantu Honorer Dapat Rehabilitasi Hukum dari Presiden Prabowo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/lokasi-tempat-penemuan-jasad-CHR-16-anak-perwira-menengah-TNI.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.