Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Universitas Islam Sultan Agung

Chintya Beri Klarifikasi Terkait Dosen Yang Minta Dipanggil “Yang Mulia”

Chintya Nindhi menyatakan bahwa respon masyarakat di sana juga postif terkait berita itu.

|
Editor: Editor Bisnis
Istimewa
Chintya Nindhi Mahasiswi Prodi Psikologi Unissula 

TRIBUNJATENG.COM - Mahasiswi Prodi Psikologi Unissula Chintya Nindhi memberikan klarifikasi (27/9/2023). Klarifikasi diberikan terkait unggahan postingannya yang menyebut ada dosen yang menginginkan dipanggil dengan sebutan Yang Mulia.

Chintya Nindhi merupakan mahasiswa berprestasi di Fakultas Psikologi Unissula sehingga saat ini bisa terpilih mengikuti Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha). 

Setelah viral Chintya berkesempatan bertemu dengan dosen yang mengajar mata kuliah Psikologi Sumber Daya Manusia tersebut pada Senin (25/9/2023).

Chintya menyatakan bahwa dosen  Silvandri  tidak sungguh sungguh ingin dipanggil dengan sebutan yang mulia.”

Itu justru sebuah kiasan yang ia gunakan di grup whatsapp untuk memancing para mahasiswa agar bisa berpikir kritis sebelum mengikuti mata kuliah Psikologi Sumber Daya Manusia yang diampunya,” ujar Chintya. 

“Setelah bertemu dan mengikuti perkuliahan pertama dari Pak Silvandri  kita tahu bahwa beliau bukan orang yang ingin dihormati berlebihan dengan panggilan Yang Mulia.

Justru itu merupakan salah satu cara beliau mengajar dengan cara mengajak mahasiswa berpikir kritis sehingga kelak tidak mudah terjebak ketika terjun dalam dunia pekerjaan.

Di beberapa tempat ada pimpinan atau pemilik usaha yang sangat dominan dan bisa berlaku seperti raja. Oleh karenanya ia meminta para mahasiswanya agar cermat dan tak mudah terjebak dalam  situasi seperti itu," ungkap Chintya. 

Lebih lanjut Chintya mengungkapkan bahwa setelah bertemu dengan dosennya tersebut juga tidak ada masalah.

“Beliau bukan dosen tetap di Universitas Muhammadiyah Aceh tapi dosen praktisi dan menjabat sebagai HR di salah satu rumah sakit di Banda Aceh. Pengalaman beliau banyak dan sangat kompeten mengajar mata kuliah Psikologi Sumber Daya Manusia," ungkapnya. 

Chintya Nindhi menyatakan bahwa respon masyarakat di sana juga postif terkait berita itu.

“Respon masyarakat terkait berita itu justru positif dan bisa menghargai  bagaimana seorang dosen bisa mengembangkan cara berpikir kritis para mahasiswanya.

Dari viralnya postingan itu saya juga belajar banyak hal untuk menjadi pribadi yang lebih bijak. Jika ada yang kurang berkenan saya minta maaf," pungkasnya.  (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved