Kisah Pilu Bocah 16 Tahun di Cianjur Diperkosa dan Ditampar Sejak 2021, Pelakunya Paman Sendiri

TRIBUNJATENG.COM - Seorang remaja berusia 16 tahun di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, telah menjadi korban kejahatan seksual yang dilakukan oleh pamannya sendiri.

Kejadian ini semakin tragis karena pemerkosaan yang menimpa korban telah terjadi berulang kali sejak tahun 2021, berlangsung di rumah korban di Desa Mekarlaksana, Kecamatan Sindangbarang, Cianjur.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Cianjur, Iptu Tono Listianto, mengungkapkan bahwa pelaku berinisial SUP (46 tahun) telah ditangkap di rumahnya pada Sabtu (14/10/2023) petang.

Pada awalnya, pelaku tidak mengakui perbuatannya, namun setelah konfrontasi dengan korban, keluarga korban, dan saksi lainnya, dia akhirnya mengakui perbuatan tersebut.

Tono menjelaskan bahwa dalam rentang waktu tiga tahun, pelaku telah melakukan pemerkosaan terhadap korban sebanyak lima kali.

Pemerkosaan tersebut seringkali terjadi di kamar pelaku saat rumah dalam kondisi sepi atau tidak ada orang lain di sekitar.

“Setiap kali melakukan perbuatan tersebut, pelaku memaksa dan mengancam korban.

Karena korban masih di bawah umur, dia merasa ketakutan," ujar Tono.

Selain mendapatkan kekerasan seksual dan ancaman secara verbal, korban juga beberapa kali mengalami kekerasan fisik, seperti dipukul.

Kepolisian telah mengambil tindakan tegas dalam kasus ini dan pelaku telah ditangkap.

“Karena sudah tidak tahan dengan perlakuan pamannya ini, korban pun bercerita kepada orangtuanya. Korban ini tertekan secara psikis,” imbuhnya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 81 Ayat UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang persetubuhan terhadap anak dengan ancaman pidana maksimal 15 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Remaja di Cianjur Jadi Korban Kejahatan Seksual Pamannya sejak 2021