Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Pesan Perpisahan Menyentuh di Tas Gadis SMK Tewas Tabrakan Diri ke Kereta, Tak Kuat Hadapi Masalah

Surat perpisahan yang menyentuh ditemukan di tas Siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kecamatan Nglegok.

Editor: rival al manaf
istimewa
Siswi SMK di Blitar nekat tabrakkan diri ke kereta api, Rabu 18 Oktober 2023. 

TRIBUNJATENG.COM - Surat perpisahan yang menyentuh ditemukan di tas Siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Siswi berinisial NAN (16), itu tewas tertabrak Kereta Api Gajayana relasi Malang-Gambir, Rabu (18/10/2023) pagi.

Lokasi kecelakaan tidak jauh dari pelintasan rel kereta api di Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar.

Baca juga: Kinerja Bank Jateng Tumbuh Positif, Nana : Kami Yakin Kinerjanya Akan Semakin Baik

Baca juga: Pria di Wonosobo Ditangkap Polisi Kedapatan Membawa Sabu Seberat 1,02 Gram

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 SMP/MTs Halaman 86, Present, Past, Action in Progress

Di dalam tas remaja warga Karangbendo, Kecamatan Ponggok tersebut, polisi menemukan selembar surat berisi pesan perpisahan kepada keluarga dan teman-teman sekolahnya. 

Dugaan sementara Kapolsek Talun Iptu Indrayana mengatakan, berdasarkan bukti-bukti dan keterangan sejumlah saksi kuat, diduga NAN sengaja menabrakkan diri ke KA Gajayana yang sedang melintas di lokasi kejadian sekitar pukul 08.26 WIB. 

“Berdasarkan keterangan saksi-saksi, korban sekitar satu jam duduk-duduk di pos penjagaan pelintasan kereta api sambil memainkan HP."

"Dugaan kami dia memang menunggu kereta lewat,” ujar Indrayana kepada Kompas.com, Rabu.

Warga kemudian mendatangi jasad NAN yang berada di sisi rel sekitar 100 meter dari pelintasan.

Saat itu sepeda motor NAN masih terparkir di depan pos penjagaan palang pelintasan.

Indrayana mengatakan, ditemukan selembar surat berisi permintaan maaf dan ucapan perpisahan yang diduga ditulis NAN dan ditujukan kepada keluarga dan teman-teman NAN. 

“Kita menemukan semacam surat wasiat yang diduga ditulis tangan oleh korban."

"isinya seperti ucapan perpisahan kepada orangtuanya, keluarga dan teman-teman,” jelasnya. 

Surat itu antara lian berisi keluhan NAN yang sudah tidak kuat lagi menghadapi permasalahan. 

“Kami masih melakukan pemeriksaan ke saksi-saksi saat ini termasuk pihak keluarga dan orangtua korban."

"Kami belum tahu apa permasalahan yang korban sebutkan di surat wasiat itu,” ujarnya. 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved