Berita Karanganyar
Ratusan Personel Gabungan Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Candi 2023 Karanganyar
300 personel gabungan mengikuti apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Mantap Brata Candi 2023 dan tahapan Pemilu 2024.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - 300 personel gabungan mengikuti apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Mantap Brata Candi 2023 dan tahapan Pemilu 2024 di Alun-alun Kabupaten Karanganyar, Kamis (19/10/2023) sore.
Dalam kesempatan tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto, Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, Dandim 0727 Karanganyar, Letkol Inf Andry Army Yudha Arditama dan jajaran Forkopimda lainnya serta pihak Bawaslu dan KPU Karanganyar. Adapun personel gabungan yang mengikuti apel tersebut terdiri dari jajaran TNI-Polri, Satpol PP, serta ormas di Kabupaten Karanganyar.
Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto menyampaikan, apel gelar pasukan ini menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia. Pihaknya meminta kepada instansi terkait supaya melakukan mapping potensi konflik sosial yang dimungkinkan terjadi dalam tahapan Pemilu 2024 mendatang.
"Apabila terdapat konflik yang menggangu stabilitas kamtibmas, maka pastikan penggunaan kekuatan dilakukan sesuai SOP dengan memegang teguh asas proporsionalitas, legalitas, akuntabilitas serta nesesitas," katanya saat memberikan sambutan.
Dia berharap sarana dan prasarana pendukung dapat disiapkan guna memperlancar pelaksanaan operasi. Kaitannya pengamanan, personel dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, humanis dan profesional. Di sisi lain, sinergitas antar instansi terkait harus diperkuat mengingat hal tersebut menjadi kunci keberhasilan operasi.
"Lakukan pengaturan jadwal pengamanan, sehingga kesehatan personel selalu dalam kondisi yang prima. Hal ini penting, mengingat operasi yang kita laksanakan cukup panjang dan Pemilu 2024 dilakukan secara serentak," terangnya.
Sementara itu terkait potensi bencana alam, terangnya, koordinasi dengan pihak terkait guna memetakan daerah rawan bencana. Menurutnya dengan begitu ada mitigasi manakala terjadi bencana alam yang dapat menghambat penyelenggaraan pemilu. (Ais).
9.000 Ayam Mati Terpanggang dalam Kebakaran Kandang di Karanganyar, Kerugian Capai Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Viral Sopir Truk Dipalak, Pelaku Mengaku Setor ke Dishub Karanganyar |
![]() |
---|
Mbah Mashudi Senang Dapat Pengobatan Gratis di Karanganyar, Harap Sering Dilakukan |
![]() |
---|
"Panik Korban Gerak saat Tidur" Pengakuan Pelaku Pembunuhan Pensiunan Guru di Karanganyar |
![]() |
---|
Rumah dan Mobil Ludes Terbakar di Jumapolo Karanganyar, Giyatno Rugi Rp250 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.