Remaja 17 Tahun di Madiun Dicabuli Kakek, Ayah dan Paman Tiap Hari Bergantian, Kabur Tidur di Masjid

TRIBUNJATENG.COM, MADIUN - Pilu nasib ABG 17 tahun berinisial AP. 

Selama satu pekan ia digilir oleh kakek, ayah dan pamannya setiap hari bergantian.

Hingga akhirnya AP yang sudah tak kuat melarikan diri.

Ia tidur dari satu masjid ke masjid yang lain hingga kemudian ditemukan warga.

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Kertobanyon, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.

Baca juga: 23 Remaja Anggota Gangster Semarang Ditangkap Polisi saat Hendak Tawuran, Ada Anak SD

Baca juga: Wanita Israel Puji Perlakuan Hamas saat 2 Pekan Sempat Disandera, Jurnalis Zionis Marah Besar

Satreskrim Polres Madiun, telah melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap korban AP, Kamis (26/10/2023).

Bahkan Ibu Kandung AP, W (44), juga turut dihadirkan untuk dimintai keterangan awal di hari yang sama.

"Hari ini kami masih pendalaman, dan penyelidikan mengenai kasus tersebut," ujar Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Magribi Agung Saputra, Jumat (27/10/2023).

Untuk pemeriksaan terduga terlapor, lanjut dia, bakal dilakukan setelah gelar perkara.

Saat ini, pemeriksaan masih dilakukan terhadap saksi-saksi.

"Masih kami jadwalkan sambil menunggu hasil penyelidikan dan pemeriksaan saksi saksi terkait," tandasnya.

Kronologi

Korban AP didampingi Koordinator LSM WKR Budi Santoso melaporkan kejadian yang menimpanya ke Satreskrim Polres Madiun, Senin (23/10/2023).

Budi menceritakan awal mula korban diperkosa oleh kakeknya pada tanggal 1 Agustus saat korban tengah tidur siang.

"Malam hari dilakukan pamannya sekitar jam 09.00 WIB sampai 09.30 WIB. Kemudian ayahnya pada waktu shubuh, itu dilakukan terus sampai 5 hari mulai tanggal 1 sampai dengan 5 Agustus," ujar Budi, Selasa (24/10/2023).