Berita Internasional
Warga Gaza Palestina Berebut Bantuan Makanan yang Dipasok PBB Melalui Perbatasan Mesir
Kini kondisi Gaza kian memprihatinkan dengan hancurnya bangunan menjadi puing-puing dan krisis kemanusiaan parah. Beberapa negara di dunia sejak pekan
TRIBUNJATENG.COM, GAZA - Perang di Gaza memanas setelah Israel bertubi-tubi melancarkan pengeboman ke wilayah itu.
Tiga pekan sejak perang pecah pada 7 Oktober lalu, ribuan orang di Gaza meninggal dunia sementara belasan ribu luka-luka. Di antara ribuan korban itu didominasi perempuan dan anak-anak.
Kini kondisi Gaza kian memprihatinkan dengan hancurnya bangunan menjadi puing-puing dan krisis kemanusiaan parah. Beberapa negara di dunia sejak pekan lalu telah mengirimkan bantuan ke Gaza, usai perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir sudah dibuka untuk penyaluran bantuan.
Gaza setidaknya membutuhkan 100 truk bantuan berupa bahan makanan, air bersih, hingga obat-obatan setiap harinya untuk mengatasi krisis kemanusiaan.
Baca juga: Indonesia Mengutuk Keras Tindakan Israel di Gaza, Desak Dewan Keamanan PBB Hentikan Perang
Baca juga: Negara-negara Arab Kutuk Serangan Israel ke Gaza, Gelar Menggelar Sidang Majelis Umum di AS
Turki telah mengirimkan beberapa pesawatnya untuk mengangkut bantuan ke Gaza bagi masyarakat sipil.
Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca, mengatakan bahwa pesawat berisi tim medis dan pasokan telah dikirimkan ke perbatasan di Mesir untuk membantu warga Gaza pada Minggu (22/10), dikutip dari Reuters.
Secara lebih detail, pesawat tersebut mengangkut 20 tenaga medis, obat-obatan dan perbekalan kesehatan.
Pada Senin (23/10), Turki kembali mengirimkan dua pesawat untuk mengangkut lebih banyak pasokan. Hingga akhir pekan lalu. total sudah 213 ton bantuan kemanusiaan dikirimkan Turki ke Gaza dan menuntut terjadinya gencatan senjata.
"Hingga hari ini, sebanyak 213 ton makanan, selimut, dan perbekalan kesehatan telah dikirimkan ke wilayah tersebut melalui sembilan pesawat. Pada kesempatan ini, kami menekankan bahwa konflik antara Israel dan Palestina serta penyerangan terhadap warga sipil di Gaza harus segera dihentikan dan tindakan kemanusiaan harus segera dihentikan, gencatan senjata harus segera diumumkan," kata Laksamana Muda Zeki Akturk, Penasihat Pers dan Urusan Masyarakat.
Koneksi Internet
Pendiri SpaceX, Elon Musk mengatakan Starlink akan menyediakan jaringan koneksi internet di wilayah Gaza. Hal tersebut menyusul komunikasi di Gaza yang terputus total usai serangan Israel pada Jumat, 27 Oktober 2023 lalu.
Mengutip Reuters, Minggu (29/10/2023), koneksi internet itu nantinya akan menyambungkan komunikasi dari Gaza ke organisasi bantuan yang diakui secara internasional.
Namun, Musk mengatakan dalam postingan media sosial X bahwa belum jelas siapa yang memiliki otoritas untuk jalur darat di Gaza saat ini. Hanya saja, belum ada pihak yang meminta koneksi di wilayah Gaza sejauh ini.
Rencana Musk tentu saja memunculkan penolakan dari pihak Israel. Menteri Komunikasi Israel menentang keras upaya Musk yang ingin menyediakan akses internet di Gaza.
Sebagai informasi, serangan Israel membuat seluruh akses telepon dan internet di Gaza mati total. Hal ini membuat Gaza terisolasi dari dunia luar dan satu sama lain sejak Sabtu (28/10/2023).
Situasi ini membuat warga di Gaza tidak bisa menghubungi orang terkasih, ambulans, dan kolega di tempat lain karena Israel memperluas serangan udara dan daratnya.
Sejumlah organisasi kemanusiaan internasional mengatakan pemadaman listrik yang dimulai dari Jumat (27/10/2023) malam memperburuk situasi di Gaza. (cnn/dtc/tribun jateng cetak)
Daftar 4 Negara Sudah Bisa Bayar Pakai QRIS: Jepang Terbaru, China Segera Menyusul? |
![]() |
---|
Rekaman Mengerikan Banjir Monsoon di Pakistan, Ratusan Orang dilaporkan Tewas |
![]() |
---|
Kakek 76 Tahun Tewas Setelah Teperdaya AI yang Pura-Pura Jadi Wanita Mengajak Bertemu |
![]() |
---|
Pria Baru Bebas dari Penjara Pukuli Ayahnya hingga Tewas di Rumah |
![]() |
---|
Bayi Prematur Meninggal Setelah Dilahirkan secara Caesar demi Tanggal Hoki |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.