Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Dituduh Jadi Penjual Sperma, Pemuda 19 Tahun di Nunukan Bunuh Waria Teman Dekatnya

Polisi berhasil mengungkap peristiwa pembunuhan yang menggemparkan masyarakat Nunukan, Kalimantan Utara

|
Editor: muh radlis

Saksi tersebut segera melaporkan peristiwa ini kepada pihak berwajib, yang segera melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku di Jalan Lingkar.

Saat melakukan penggeledahan di rumah Moh, polisi menemukan barang-barang milik korban, termasuk ponsel dan kartu ATM.

Hasil otopsi menunjukkan bahwa korban mengalami satu tusukan di leher yang menembus tulang leher, robekan rahang kiri akibat iris pisau, serta memar di bagian lutut. Tentang alasan mengapa korban ditemukan dalam kondisi tidak berpakaian lengkap, polisi masih terus mendalami.

Pelaku Moh, selama ini tinggal di Malaysia, bersama kedua orangtuanya yang merupakan TKI. Ia pun belum lama berada di Nunukan.

Moh mengakui, ia sakit hati dengan perkataan korban yang menudingnya sebagai penjual sperma untuk waria.

"Dia tuduhkan hal yang tidak saya buat. Itu yang buat saya sakit hati dan bunuh dia," kata dia.

Moh mengakui, ia merupakan residivis kasus pembunuhan, dan baru bebas penjara setelah menjalani 7 tahun penjara.

Ia sudah pernah membunuh saat usianya masih 12 tahun.

"Masa itu yang saya bunuh adalah perogol (pemerkosa) saya punya pacar.

Sekarang saya sudah menikahi pacar saya, dan dia belum tahu akan hal yang sudah saya buat di sini (Nunukan)," kata dia.

Namun, ketika ditanya apakah dia memacari korban, ia hanya menggeleng dan tidak mengakui memiliki hubungan terlarang dengan korban.

"Takde hubungan apapun, sekedar teman je," kata Moh. Bersama Moh, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain, spring bed dan bed cover berlumuran darah, pisau dapur patah dengan bekas darah korban mengering, dan sejumlah pakaian korban.

Polisi menyangkakan Pasal 340 subsider Pasal 338 Ayat 1 dan Pasal 365 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara selama lamanya 20 tahun.    

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pembunuhan Waria di Nunukan, Pelaku Residivis yang Dideportasi Malaysia, Motifnya Sakit Hati"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved