Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Program Rutinitas Jumat Barokah Rizal Bawazier Dihentikan Sementara: Ikuti Aturan Bawaslu

Patuh akan aturan tersebut, Caleg Dapil X Jawa Tengah, Rizal Bawazier menghentikan program rutinitasnya yaitu Jumat Barokah (JB).

Penulis: dina indriani | Editor: Daniel Ari Purnomo
istimewa
Sejumlah warga mendapatkan nasi kotak program jumat barokah RB. 

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengimbau calon peserta pemilu mengikuti aturan kampanye sesuai dengan ketentuan berlaku.

Mengacu aturan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 mengenai kampanye di luar jadwal dan mengatur ancaman satu tahun bagi siapa yang melakukan kampanye diluar jadwal, seperti memberikan visi dan misinya.

Patuh akan aturan tersebut, Caleg Dapil X Jawa Tengah, Rizal Bawazier menghentikan program rutinitasnya yaitu Jumat Barokah (JB).

"Karena adanya aturan Bawaslu dan untuk mengikuti aturan tersebut, maka untuk program rutinitas Jum'at Barokah di 4 kota (kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, Pemalang dan Batang) distop dulu, dan Insya Allah nanti setelah 14 Februari 2024 akan lanjut seterusnya," tutur Rizal yang juga sebagai Dewan Pakar PKS itu.

Menurut Pria yang akrab disapa RB, kegiatan Jumat Barokah yang ia inisiasi tersebut tak lain bertujuan untuk saling membantu dan berbagi antar sesama.

"Saya yakin semua ajaran agama juga punya pemahaman yang sama, jika suatu kota/daerah akan disayangi oleh Tuhan atau terhindar dari bencana jika penduduknya saling menghormati, menyayangi satu sama lain, yang mampu membantu yang kurang mampu dan damai," ujar RB.

RB mencontohkan jika penduduk Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Pemalang dan Kabupaten  Batang, ada 10 ribu orang yang dianggap mampu, memberikan sebagian kecil rezekinya 150 box nasi setiap minggu, entah di hari Jumat’ atau hari Minggu, berarti ada 1.500.000 warga kota-kota itu menerima nasi box.

Artinya hampir 50 persen total penduduk 4 kota tersebut, menjadi langkah senang warga yang menerima setiap minggu atau dua minggu sekali.

“Warga yang mampu menyayangi warga yang kurang mampu, warga yang kurang mampu menghormati yang mampu, mari kita canangkan saling berbagi bersama, khususnya saya sarankan kepada warga yang mampu, ayo kita berbagi, yaa setiap minggu atau 2 mingguan, supaya kota kita menjadi damai dan selalu diberikan keberkahan oleh Tuhan, terhindar dari segala bencana,” pungkasnya.(din)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved