Berita Kabupaten Semarang
Harga Cabai di Kabupaten Semarang Kian Pedas, Gula Pasir Rp 16 Ribu/Kg, Bagaimana Beras?
Beberapa jenis bahan pangan di Kabupaten Semarang tengah mengalami kenaikan. Beberapa di antaranya seperti cabai, beras dan gula pasir
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Muhammad Olies
lihat foto
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV
Pedagang sembako di Pasar Bandarjo, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang melayani pembeli yang akan membeli beras di kiosnya, Selasa (7/11/2023).
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251120_Potongan-gambar-polisi-di-Polda-Sumut-memukuli.jpg)
Selain itu, permintaan konsumen di pasar justru tinggi.
“Dari hasil koordinasi dengan pertanian, musim kemarau panjang berdampak gagal panen di tingkat petani,” terang Heru kepada Tribunjateng.com.
Sementara itu, seorang petani cabai di Desa Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Anthony (46), mengatakan bahwa harga cabai, khususnya cabai rawit merah di tingkat petani sekitar Rp 60 ribu per kilogram.
Menurut dia, naiknya harga disebabkan kesulitan panen atau produksi cabai para petani akibat kekeringan dampak dari musim kemarau panjang.
“Banyak yang mati, pertumbuhan sulit. Sebenarnya saat musik kemarau bisa bagus (panen), namun airnya harus tercukupi dan rajin menyiram,” kata Anthony kepada Tribunjateng.com. (*)
Berita Terkait:#Berita Kabupaten Semarang
| Neva Tak Menyangka Benteng Pendem yang Terbengkalai Kini Jadi Destinasi Baru Kabupaten Semarang |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251116-_-Pengunjung-Benteng-Fort-Willem-I-Ambarawa.jpg)
|
|---|
| 18 Pejabat Pemkab Semarang Berebut Posisi 4 Kepala Dinas |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20250812-_-Kepala-BKUD-Kabupaten-Semarang-Rudibdo.jpg)
|
|---|
| BPKP Soroti Lonjakan Signifikan Indeks Pengendalian Korupsi Pemkab Semarang: Jangan Cuma di Kertas |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251020-_-Kantor-BPKP-Jateng.jpg)
|
|---|
| Dalam 2 Hari 2 Bocah Tenggelam di Kabupaten Semarang:Terpeleset di Embung &Terseret Arus Bendungan |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/201011_semarang2.jpg)
|
|---|
| Bos Sido Muncul Bantu 120 Balita Stunting Senilai Rp360 Juta di Kabupaten Semarang |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251008-_-Bantuan-Stunting-Sido-Muncul-di-Kabupaten-Semarang.jpg)
|
|---|
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251120_guru.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251120_hambatang.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251125_Kapolsek-Kotabaru-Kompop-Jimi-Fernando-kiri.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251120_Selamet-Hariadi-42-pelaku-penyiraman-air-keras_1.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251120_TINJAUAN-Menteri-PU-Dody-Hanggodo-meninjau-SPPG.jpg)