Berita Nasional
Penyebab Kematian Pria 55 Tahun di Sukabumi Ini Masih Misteri, Tubuh Terikat Lakban di dalam Mobil
Jasad pria yang diketahui berinisial S (55) tersebut ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat serta wajahnya diikat lakban.
"Jadi usaha napas berlebih itu ada pada korban ini," tutur Nurul Aida Fatya.
"Kalau dari keterangan sementara dari keluarga korban, tidak adanya keluhan penyakit ke pernafasan," tambah Nurul Aida Fatya.
Untuk memastikan kematiannya, pihak rumah sakit juga sudah mengambil sampel organ hidup dari korban untuk diperiksa di laboratorium.
"Biasanya kalau sudah agak busuk lumayan agak lama, sekira dua mingguan, supaya saat diproses tidak hancur," tutupnya.
Kasi Humas Polres Sukabumi Kota, Iptu Astuti Setyaningsih mengungkapkan, korban S (55) diotopsi untuk kepentingan penyidikan.
"Pada saat ditemukan, korban ini diduga telah meninggal dunia dengan kedua kaki, kedua tangan, dan wajah yang terikat lakban."
"Maka dari itu, tim yang di lokasi langsung mengevakuasi jasadnya ke RS guna dilakukan otopsi," ungkapnya.
Atas adanya temuan mayat tersebut, pihaknya pun akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkapnya.
"Saat ini kami masih dalam tahap penyelidikan dan mohon doanya agar dapat kami segera mengungkap kejadian ini." tutur Iptu Astuti. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Seorang Pria Ditemukan Tewas di Dalam Mobil di Sukabumi, Kaki dan Tangan Terikat
Baca juga: Pengakuan Arya Saloka Sulit Move On dari Ikatan Cinta: Saya Masih Sering Terbawa Peran Aldebaran
Baca juga: HEBOH Calon Pengantin Wanita Lombok Kabur Sehari Jelang Pernikahan, Keberadaan Tiwi Masih Dicari
Baca juga: 3 Tersangka Rudapaksa Sekadar Wajib Lapor Tanpa Ditahan, 5 Bocah Gangbang Siswi SD di Buleleng Bali
Baca juga: Al Ittihad Pecat Pelatih Nuno Santo Gegara Ribut dengan Karim Benzema?
tribunjateng.com
tribun jateng
Sukabumi
Polres Sukabumi Kota
Nurul Aida Fatya
RSUD Syamsudin Sukabumi
Iptu Astuti Setyaningsih
Keputusan Resmi FIFA, Erick Thohir Tetap Ketua Umum PSSI Hingga 2027 |
![]() |
---|
Prajurit Pukul Ojol sampai Patah Hidung, TNI Minta Maaf dan Janji Tindak Tegas |
![]() |
---|
Wamenham RI dan Kakanwil Jateng Dorong Dekonstruksi Pandangan Disabilitas di Yogyakarta |
![]() |
---|
OJK Terbitkan POJK 19/2025 Atur Akses Pembiayaan UMKM Lebih Mudah |
![]() |
---|
Sosok FE Wanita Sragen Nyamar Jadi Dokter Gadungan di Bantul, Lulusan SMA Belajar dari Internet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.