Berita Pendidikan
Nilal Muna Lulusan Terbaik UIN Walisongo Semarang: Bangga Angkat Derajat Ayah yang Cuma Sopir Angkot
Nilal Muna sempat mengurungkan niatnya untuk meneruskan pendidikannya ke perguruan tinggi jika tidak diterima di UIN Walisongo Semarang.
"Kalau saya keterima, saya akan bersungguh-sungguh," kata dia seperti dilansir dari Kompas.com, Jumat (10/11/2023).
Hal itulah yang membuatnya mempunyai semangat tinggi saat menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
Sejak awal kuliah, dia sudah meyakini akan mewujudkan cita-citanya.
"Saat saya kuliah saya jadi sadar bahwa dengan adanya pendidikan setiap orang bisa merubah nasibnya," ungkap Nilal Muna Fatmawati.
Dia bersyukur, selama menempuh perguruan tinggi dia dimudahkan oleh Tuhan, termasuk dalam hal pendanaan.
"Saat saya awal kuliah sempat pesimis masalah dana, namun Allah cukupkan," imbuh dia.
Mahasiswi asli Kota Semarang ini juga dikenal aktif dalam menulis berbagai artikel ilmiah.
Baca juga: Aldhania Mahasiswi dari Bima jadi Wisudawan Terbaik FDK UIN Walisongo Semarang
Baca juga: Kick Off Conference WPRC 2023, Gandeng Praktisi dan Lembaga di UIN Walisongo
Beberapa di antaranya adalah “Development of Educational Game Tool, Magic Spinman to improve the Fine Motor Skill off Early Childhood Education Student” yang terbit di Jurnal Al Athfaal Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini Terindeks Sinta 3.
Dia juga menulis artikel yang berjudul Menggali Makna Kemerdekaan HUT RI bagi Masyarakat Urban (Studi Kasus di Meteseh Tembalang) terindeks Sinta 5.
Tidak hanya menulis di berbagai jurnal ilmiah, Nilal Muna Fatmawati juga aktif di forum ilmiah dengan mengikuti International Conference Perkumpulan Pendidikan Islam Anak Usia Dini dengan menyampaikan papernya yang berjudul “Doconstruction of Early Childhood Gender Stigma Study At RA Hj Sri Musitarti Semarang.
Meskipun hanya hidup dengan sang ayah karena ibunya meninggal sejak usia 5 tahun, Nilal Muna Fatmawati tetap semangat untuk menulis artikel ilmiah.
Dia juga menulis Buku Ber-ISBN yang diterbitkan di Fatiha Media dengan judul “Strategi Pembelajaran Nilai Agama dan Moral pada Anak Usia Dini Berbasis Genetik STIFIn”.
Sementara itu, Plt Rektor UIN Walisongo Semarang, Nizar mengapresiasi pencapaian Nilal Muna Fatmawati tersebut yang dapat lulus melalui non skripsi.
"Sekarang dimulai adanya keputusan S1, S2, dan S3 bisa lulus nonskripsi," katanya.
Dia menjelaskan, lulusan nonskripsi merupakan kewenangan perguruan tinggi masing-masing.
tribunjateng.com
tribun jateng
Semarang
Pendidikan
Profil Nilal Muna Fatmawati
Nilal Muna
Nilal Muna Fatmawati
Program Wisuda Non Skripsi UIN Walisongo
Lulusan Terbaik UIN Walisongo Semarang
UIN Walisongo
Wisuda UIN Walisongo
feature
viral
Human Interest
Anak Sopir Angkot Lulusan Terbaik UIN Walisongo
Cerita Prof Juhadi, Dosen Unnes yang Ciptakan Alat Pendeteksi Dini Longsor berbasis Android |
![]() |
---|
Guru Besar Baru Unissula, Prof Imam Kusmaryono Tekankan Pentingnya Reformasi Pendidikan Matematika |
![]() |
---|
Sosok Gautam Kumar Jha, Profesor Yang Ajak Mahasiswa Gali Akar Sejarah Indonesia-India |
![]() |
---|
LPPM Undip Luncurkan Diseminasi Hasil Kajian Fortifikasi Pangan, Soroti Masalah Gizi |
![]() |
---|
Sosok Revita, Pevoli Cantik UPGRIS yang Optimistis Kejar Emas di Ajang Porsenasma V |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.