Pemilu 2024
Jelang Pemilu Serentak 2024, Sardini : Dua Kubu Arus Besar Sangat Terasa
Dua kubu besar saling berhadapan jelang pemilu serentak 2024 saling menunjukkan eksistensinya untuk merangkul masyarakat.
Penulis: budi susanto | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dua kubu besar saling berhadapan jelang pemilu serentak 2024.
Dua kubu tersebut adalah pasangan Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud.
Keduanya saling menunjukkan eksistensinya untuk merangkul masyarakat.
Baca juga: Sore Ini KPU Tetapkan Capres-Cawapres Peserta Pilpres 2024
Hal itu juga dianalisis oleh Dr Nur Hidayat Sardini, Akademisi Undip Semarang.
Sardini mengatakan, pra pemilu dua arus besar sangat terasa, mereka juga berhadapan-hadapan.
Kondisi tersebut juga mudah terlihat di media sosial dan sangat terasa di Jateng.
"Memang realitanya terjadi perkubuan jelang pemilu," paparnya saat ditemui Tribunjateng.com dalam rapat koordinasi kajian strategis tentang penyelenggaraan pemilu nasional di Hotel Santika Premiere Semarang, Senin (13/11/2023).
Ia menuturkan, Megawati Soekarnoputri dalam pidatonya beberapa waktu lalu juga menyinggung perkubuan tersebut.
Meskipun tidak diartikan secara negatif, namun secara tersirat Megawati mengingat tentang penggunaan kekuasaan.
Penggunaan kekuasaan tersebut untuk hal yang tidak etis dan tidak berketentuan hukum.
"Potensi kekuatan sangat terasa sekali, namun saya berharap hal itu tidak tepat," paparnya.
Menurutnya proses-proses penggunaan kekuasaan tersebut sangat terasa di lapangan.
Untuk itu ia meminta Bawaslu melaksanakan tugas sebaik-baiknya.
Pasalnya Bawaslu memiliki tugas kualitas pelaksanaan pemilu.
Baca juga: Tekan Angka Inflasi Sejumlah Upaya Terus Digenjot Pemprov Jateng
Ia juga mengenaskan adanya upaya intervensi dalam proses pemilu.
Intervensi tersebut masuk ke dalam proses konstitusi dan secara politik.
"Beberapa sudah diperiksa MKMK, namun sebagian belum. Hal tersebut menurut saya sangat berbahaya dan wajib ditindaklanjuti," imbuhnya. (*)
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.