Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pemilu 2024

7 Ribu Calon Pemilih Pemula di Wonosobo Belum Miliki KTP-el

Dari total 7 ribu yang belum memiliki KTP-el di Wonosobo merupakan anak-anak muda yang berpotensi bisa menyumbangkan suara pemilu.

Penulis: Imah Masitoh | Editor: deni setiawan
KEMENDAGRI
ILUSTRASI blangko KTP-el. 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Baru-baru ini, Disdukcapil Kabupaten Wonosobo mengungkapkan, ada sekira 7 ribu calon pemilih pemula belum memiliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el).

Kepala Disdukcapil Kabupaten Wonosobo, Tarjo mengungkapkan, jelang Pemilu 2024, pihaknya berupaya segera fasilitasi KTP-el bagi mereka (pemilih pemula) untuk bisa berperan dalam pemilu.

Tarjo menyebutkan, dari total 7 ribu yang belum memiliki KTP-el tersebut merupakan anak-anak muda yang berpotensi bisa menyumbangkan suara pemilu.

Sehingga tenggat waktu fasilitasi KTP-el akan berlangsung sampai hari-hari mendekati pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca juga: Bupati Wonosobo Dorongan Pengembangan Teknologi Sanitasi di Ponpes untuk Ciptakan Lingkungan Sehat

Baca juga: Upaya Pemkab Wonosobo Siaga Bencana, Keruk Sungai dan Pasang Early Warning System

"Jadi 7 ribu orang ini tidak semuanya sudah berusia 17 tahun."

"Tapi ada yang baru hampir 17 tahun, diperkirakan sampai sebelum pelaksanaan pemilu," terangnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (15/11/2023).

Dari total yang belum memiliki KTP-el tersebut sebagian besar adalah pelajar, baik di jenjang menengah pertama atau menengah atas di Wonosobo.

Namun demikian beberapa di antaranya juga terdapat masyarakat sipil yang belum memiliki KTP-el seperti warga lansia, kelompok difabel, dan sejumlah imigran yang sudah menyatakan dirinya sebagai warga Wonosobo.

Tarjo menambahkan, pihaknya menyanggupi untuk bisa memenuhi pelayanan KTP-el khususnya bagi calon pemilih pemula di Wonosobo

Belakangan, pihak Disdukcapil Kabupaten Wonosobo sudah mulai melakukan jemput bola ke sekolah-sekolah untuk rekam identitas.

"Hampir setiap hari dari dinas sudah ke sekolah-sekolah dan ke desa-desa untuk rekam KTP-el."

"Pokoknya kami usahakan, kira-kira Januari 2024, semuanya sudah beres," imbuhnya. (*)

Baca juga: Dedy Yon Apresiasi 2 Raperda Usulan DPRD Kota Tegal tentang Ketahanan Keluarga dan Bangunan Gedung

Baca juga: Evaluasi SAKIP, Pj Bupati Hanung Yakin Banyumas Raih Predikat A Tahun Ini

Baca juga: Pj Bupati Jepara Resmikan Mall Pelayanan Publik Ratu Kalinyamat

Baca juga: Lantik 4 Kades Antar Waktu, Pj Bupati Batang Tekankan Netralitas di Tahun Politik

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved