Dispendukcapil Kendal Menggelar Soft Launching Inovasi Dukcapil Bestari

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kendal melaunching Inovasi Bestari atau Bersinergi Layanan Administrasi Kependudukan Terintegrasi di Kabupaten Kendal. Launching Inovasi Bestari ini diramaikan dengan Festival Adminduk selama dua hari mulai Jumat dan Sabtu (18/11/2023).

Pada event Festival Adminduk, selama dua mulai pagi sampai sore dibuk pelayanan rekam KPT elektronik bagi pemilih pemula, rekam Kartu Identitas Anak (KIA), pembuatan Akte Kelahiran dan layanan dokumen kependudukan lainnya.

Kegiatan diramaikan dengan hiburan musik, fashion show, bazar UMKM, pameran bonsai dan lomba mewarnai gambar. Untuk menarik massa, Dispendukcapil mengundang sejumlah SD, MI, MTs, SMA, SMA dan MA.

Kepala Dispendukcapil Kendal, Ratna Mustikaningsih mengatakan, tujuan Inovasi Bestari ini untuk meningkatkan layanan adminduk yang mudah, cepat dan tuntas bagi masyarakat, guna memperbaiki kualitas data kependudukan yang semakin valid.

Inovasi ini melalui layanan terintegrasi dengan lembaga lain yang menimbulkan perubahan elemen data kependudukan.

"Manfaatnya untuk perbaikan sistem dan peningkatan cakupan layanan adminduk, kemudahan masyarakat dalam mengurus dokumen serta kualitas data kependudukan semakin valid," katanya.

Dalam hal ini Dispendukcapil Kendal melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan berbagai instansi, seperti Pengadilan Negeri, Dinas Pendidikan, Puskesmas, rumah sakit dan pemerintah desa. 

Ide dasarnya kerjasama ini, karena masyarakat perlu update data yang cepat dan mudah.

"Untuk kepemilikan data sudah lebih dari 99 persen, tetapi untuk update data masih perlu didorong, maka Inovasi Bestari ini memudahkan masyarakat melakukan update data di lembaga-lembaga yang elemen data kependudukannya berubah," jelasnya.

Masyarakat biasanya melakukan perubahan data kependudukan ketika dibutuhkan. Oleh karena itu perlu kerja sama dengan lembaga-lembaga yang elemen data kependudukannya berubah. Muaranya adalah agar elemen data kependudukan menjadi data yang valid.

Manfaatnya, dengan data kependudukan yang valid, maka akan membantu lembaga dan OPD lain sebagai acuan dasar dalam membuat program pembangunan, sehingga tepat guna dan sasaran.

"Festival Adminduk ini untuk sosialisasi agar Inovasi Bestari diketahui masyarakat, sekaligus mengedukasi pentingnya update data kependudukan," tandasnya.

Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Kendal, Muchyidin mengatakan, kegiatan Festival Adminduk ini sangat membantu memudahkan anak-anak membuat Kartu Identitas Anak (KIA). Selain itu juga membantu layanan aktivasi identitas kartu digital (IKD) bagi para guru.

"Festival Adminduk ini bagus sekali, karena memberikan kemudahan layanan membuat KIA bagi anak-anak dan IKD bagi para guru," katanya. (*)