Kebakaran di Aspol Sario Manado: Warga Terkejut, 2 Orang Berteriak Ketakutan Keluar Kamar

TRIBUNJATENG.COM - Kronologi Kebakaran di Asrama Polisi (Aspol) Sario Kota Manado Sulawesi Utara disampaikan oleh seorang penduduk setempat yang bernama Merri Kereh.

Merri Kereh mengungkapkan bahwa saat itu ia melihat seorang pria beserta anaknya keluar dari kamar Barak lantai 2.

Keduanya segera turun dan berteriak memberitahu tentang adanya kebakaran.

"Saya langsung mengatakan kepada mereka untuk segera mencari air dan mencoba memadamkan api. Namun, mereka menjawab bahwa api sudah tidak dapat dipadamkan karena muncul begitu cepat," ujarnya pada hari Rabu (22/11/2023).

Merri Kereh juga ikut berteriak memanggil warga lainnya, mengingat kondisi di depan rumahnya sudah sangat panas.

"Saya segera berlari ke dapur untuk mengambil barang-barang lainnya dan memastikan agar tidak ada yang masuk ke dalam rumah, terutama setelah ada kabel yang putus," tambahnya.

Diketahui, kebakaran terjadi di Asrama Polisi (Aspol) Sario Kota Manado Sulawesi Utara pada hari Rabu (22/11/2023), sekitar pukul 08.40 WITA.

Peristiwa ini mengakibatkan 4 unit kamar di Barak G lantai 2 Aspol Manado hangus terbakar.

Sejumlah petugas pemadam kebakaran dari Pemerintah Kota Manado berusaha keras untuk memadamkan api.

Masyarakat setempat juga turut membantu dalam upaya pemadaman api.

Salah satu warga menyampaikan bahwa awalnya api berasal dari salah satu kamar dan cepat menyebar ke samping.

"Dari dalam kamar itu pertama kali terlihat api, dan kami sangat terkejut," paparnya.

Daftar Penghuni

Identitas penghuni Asrama lantai 2 Barak G terungkap sebagai berikut:

1. AKP Nur Hidayat Potabuga, Kasat Tahti Polresta Manado.
2. Bripka Siska Maarif, Anggota Dit Pam Obvit Polda Sulut.
3. Bripda Joshua Junior Lamunte, Sat Brimobda Polda Sulut.
4. Bripda Alfan Hijra, Driver Karo SDM Polda Sulut.

Luka Bakar

Seorang penghuni asrama polisi (Aspol) di Kecamatan Sario, Kota Manado, mengalami luka bakar serius pada Rabu, 22 November 2023. Korban yang teridentifikasi sebagai Yahya Rahman sedang menjalani perawatan oleh tim medis.

Dari informasi yang dihimpun Tribunmanado.co.id, Yahya Rahman yang mengalami luka bakar serius direncanakan akan dirujuk ke rumah sakit Bhayangkara Manado. Iptu Herry Johanis, Kapolsek Sario, saat dihubungi menyampaikan bahwa korban telah dibawa ke RS Bhayangkara.

"Sudah dibawa ke RS Bhayangkara tadi," ungkapnya.

Iptu Herry menjelaskan bahwa korban mengalami luka bakar saat berusaha mengambil sesuatu dari dalam rumahnya. Sementara itu, upaya pemadaman api di Aspol Sario, Kota Manado, sedang berlangsung dan mulai menunjukkan hasil positif.

7 Armada Pemadam

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Manado telah mengirimkan 7 armada untuk menjinakkan api di Asrama Polisi (Aspol) Sario yang terbakar pada Rabu (22/11/2023).

Komandan Regu Charlie Pos Bantu Wanea, FX Ropa, menyampaikan bahwa sebanyak 42 anggota diturunkan untuk memberikan bantuan.

"Informasi diterima pukul 08.45 WITA, dan kami langsung bergerak turun untuk memadamkan api," ungkapnya.

Meskipun telah melakukan upaya pemadaman, hingga saat ini pihaknya belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut.

"Kami belum memiliki informasi mengenai penyebabnya, hal ini menjadi wewenang Kepolisian," jelasnya.

FX Ropa juga mengimbau masyarakat untuk lebih memperhatikan keamanan di dalam rumah, termasuk penggunaan bahan bakar dan peralatan masak lainnya.

"Terutama dalam penggunaan listrik, apakah masih memadai atau sudah tidak layak digunakan di rumah tinggal," tambahnya.

Berita ini telah dipublikasikan di TribunManado.co.id dengan judul "Kronologi Kebakaran di Aspol Sario Manado, Warga Lihat 2 Orang Keluar Kamar Berteriak Ada Api,"