Depresi Putus Cinta, Pemuda Sragi Pekalongan Ini Nekat Panjat Tiang Listrik PLN Setinggi 10,8 Meter

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Warga di Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan dihebohkan dengan adanya seorang pemuda yang nekat panjat tiang listrik untuk mengakhiri hidupnya, Minggu (10/12/2023).

Pemuda tersebut diketahui bernama Is (28) yang diduga mengalami depresi karena putus cinta.

Hal tersebut dikatakan Kapolsek Sragi AKP Suradi, Senin (11/12/2023).

Baca juga: Viral Pria Ngamuk Bobol Genteng Warga dan Lempar ke Rumah Tetangga, Diduga Stres karena Putus Cinta

"Pemuda itu asal Desa Tegalsuruh, Kecamatan Sragi sekitar pukul 17.55 WIB," kata Kapolsek Sragi AKP Suradi.

Beruntung, aksi yang sempat membuat geger warga Sragi dan heboh di media sosial itu mampu, dicegah oleh warga setempat bersama gabungan Polsek Sragi, tim SAR Gabungan dan Dishub Kabupaten Pekalongan. 

Pihaknya menceritakan, saat itu Polsek mendapatkan laporan ada seorang pemuda yang nekat memanjat tiang listrik setinggi 10,8 meter milik PT PLN.

Kemudian, anggota bersama tim yang lain langsung mendatangi TKP.

"Selama lima jam lamanya di atas tiang, sekira pukul 22.30 WIB, pemuda tersebut lalu menjatuhkan diri di atas atap toko dengan dibujuk seorang perempuan yang dicintai," imbuhnya.

Pemuda tersebut mengalami luka-luka di bagian dagu dan leher.

Selanjutnya, pemuda tersebut dibawa ke RSUD Kraton kota Pekalongan.

Baca juga: Nekatnya Wanita di Depok Ini Culik Anak Umur 11 Tahun Demi Obati Sakit Hati Putus Cinta

Sementara itu menurut kakak korban, Nurhadi menerangkan, setengah bulan yang lalu korban mengalami depresi ditandai dengan berbicara yang ngelantur dan menghayal seperti ada yang ngejar-ngejar.

"Korban baru saja putus cinta kurang lebih satu bulan yang lalu, dan sempat menawarkan korban untuk menikah. Namun, korban tidak mau," ujarnya.

Ia menambahkan, korban Is bekerja sebagai waiters di rumah makan siap saji di dekat lokasi dimana ia nekat memanjat tiang listrik. (*)