"Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan" Sosok Gielbran Ketua BEM UGM yang Kritik Jokowi Hingga Viral

TRIBUNJATENG.COM - Ketua BEM Universitas Gadjah Mada (UGM), Gielbran Muhamad Noor viral setelah mengkritik Presiden Jokowi.

Pasalnya kata-kata kritikan Gielbran kepada Presiden Jokowi dinilai terlalu berlebihan.

Kritikan itu dilakukan Gielbran dengan memasang baliho besar bergambar Presiden Jokowi di Bundaran UGM.

Dalam baliho itu tertulis kalimat “PENYERAHAN NOMINASI ALUMNUS UGM PALING MEMALUKAN,”

Baca juga: Belasan Mobil Dinas Pemkot dan KPU Kota Semarang Dirusak Orang Tak Dikenal

Ia juga menyinggung kepemimpinan Jokowi dengan mengaitkan dengan falsafah kepemimpinan Jawa.

Dirinya menyamakan Jokowi dengan Raja Jawa, dimana falsafah kepemimpinan Jawa yang pertama adalah kekuasaan.

Bahkan ia menyebut jika Presiden Jokowi sangat culas.

“Saya melihat orang ini adalah orang yang sangat culas, meski satu alumni saya benar-benar jijik,” ucapnya dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial.

Bahkan ia menyebut capres Prabowo adalah produk gagal reformasi dan Gibran adalah anak haram Konstitusi 

“Akan jadi preseden yang sangat hina, sejarah yang sangat hina ketika ada capres dan cawapres yang satu produk gagal reformasi yang satu anak haram konstitusi memimpin sebuah negara besar,"  ucapnya.

Kritikan itu merujuk kapada gugatan batas usia capres-cawapres yang dikabulkan oleh Mahkamah Konstitusi (MK)

Baca juga: WNA Jepang Ditemukan Tewas di Hotel Jakarta Selatan

Ucapan Gielbran ini pun menuai banyak pro dan kontra dari banyak masyarakat.

Dilansir dari sejumlah sumber, Gielbran adalah mahasiswa aktif UGM angkatan 2019 jurusan Peternakan.

Ia menjabat sebagai ketua BEM terpilih sejak tahun 2022.

Pemuda ini lahir di Sragen pada 15 Desember 2000.