Kecelakaan Bus Handoyo
Cerita Pasutri di Magelang Korban Kecelakaan Bus Handoyo, Sebelum Pergi Maksa Ingin Pamitan
Iskandar dan Resmi Asiatub (60) memaksa pamitan sebelum pergi kemudian menjadi korban kecelakaan Bus Handoyo di Tol Cipali, Jawa Barat pada Jumat (15/
- Cholimah berusia 68 tahun, warga Desa Bantir, Kecamatan - Candiroto, Kabupaten Temanggung.
- Iskandar berusia 69 tahun, warga Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang.
- Kasdi berusia 63 tahun, warga Desa Purwodadi, Kecamatan - Tegalrejo, Kabupaten Magelang.
- Kholifah berusia 60 tahun, warga Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung.
- Mashudi berusia 57 tahun, warga Desa Salam, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
- Mia Febrianti, usia 40 tahun, warga Desa Duri Kelapa, Kebun Jeruk, Jakarta Barat.
- Resmi Asiatub berusia 60 tahun, warga Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang.
-Siti Munjayana berusia 55 tahun, warga Desa Purwodadi, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang.
- Siti Rohyati berusia 57 tahun, warga Desa Ciracas, Jakarta Timur.
- Siti Wirnasih berusia 36 tahun, warga Kabupaten Kendal, Jawa Tengah
- Yekti Nugrahanti berusia 45 tahun, warga Desa Salam, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Pesan Terakhir Pasutri Magelang Korban Kecelakaan Bus Handoyo: Pamit Mau Pergi Jauh dan Beri Alpukat
2 Mr X Penumpang Bus Handoyo Akhirnya Teridentifikasi, Total 12 Korban Tewas, Ini Identitasnya |
![]() |
---|
Hasil Olah TKP Kecelakaan Bus Handoyo di Tol Cipali, Masuk Gigi 6 dan Minim Pengereman |
![]() |
---|
Sosok Rinto Sopir Bus Handoyo, Akui Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Satu Keluarga Tewas |
![]() |
---|
"Ingin Cepat Pulang" Firasat 1 Keluarga Tewas Dalam Kecelakaan Maut Bus Handoyo di Tol Cipali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.