Berita Palembang
Sosok Bripka Edi Purwanto, Berapa Gajinya Dipertanyakan Netisen Kok Punya Alphard dabn Fortuner
Gara-gara ribut dengan warga karena anaknya berserempetan saat mengendarai mobilnya.
"Nah akhirnyo bejanjian nak ke Polda tapi pas di jalan bapak ini ngebut laen arah malah ketalang borok,"
"Pas di tengah jalan dio ni berhenti, laju toron kami ni, dak tau kalau bapak ini turun bawa sajam,"
"Kalau dia benar ngapo dio nak bekeras sampe turun bawak sajam," lanjutnya.
Bahkan pengirim DM tersebut mengatakan jika pria berbaju putih itu juga menyuruh seseorang untuk mengejar dan melempar mobilnya.
Belakangan diketahui jika pria tersebut bernama Dodi.
Dodi mengatakan jika oknum polisi tersebut memegang lehernya sambil membawa sebuah senjata tajam di balik punggungnya.
"Dia ngancam pakai pisau Bayonet. Awalnya saya tidak sadar ternyata dia sudah memegang itu dibelakang punggungnya.
Sambil nada mengancam dia juga mencengkram leher saya, teman saya di dalam mobil merekam kejadian yang dia megang Bayonet itu," ujarnya.
Tak sampai di situ, terlapor juga mengaku bahwa ia kenal dengan banyak anggota polisi dan menantunya adalah polisi.
"Katanya dia banyak kenal dengan polisi suami anaknya juga polisi," lanjut Dodi.
Dodi yang merasa terancam dengan cepat masuk ke dalam mobil, namun saat dia berusaha lari ternyata ada terlapor dan dua orang temannya yang mengendarai sepeda motor memukul mobilnya.
Oknum Polisi yang Ancam Pengendara Sudah Ditangkap
Kabar penangkapan oknum polisi yang berprilaku arogan dengan mengancam seorang pengendara diketahui dari postingan di akun instagram @polisi_palembang, Selasa (19/12/2023).
"Pelaku Tindak Pidana Pengancaman yang merupakan oknum anggota Polri telah diamankan oleh Propam Polda Sumsel dan saat ini dalam pemeriksaan Penyidik Sat Reskrim Polrestabes Palembang
BACK TO BASIC AND PROPORTIONAL," tulis keterangan beredar.
Di kolom kementar, akun @satreskrimpolrestabespalembang juga turut memberi pernyataan terkait pelaku yang dikabarkan sudah diamankan di Propam Polda Sumsel.
"Memang benar, untuk Pelaku Tindak Pidana Pengancaman yang merupakan oknum anggota Polri telah diamankan oleh Propam Polda Sumsel dan saat ini dalam pemeriksaan Penyidik Sat Reskrim Polrestabes Palembang," tulisnya.
Diketahui, Bripka Edi Purwanto tercatat bertugas di Polsek Muara Padang, Polres Banyuasin.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Haryo Sugihartono.
Menurut dia, oknum polisi itu yang mengancam warga itu seorang bintara berpangkat Bripka.
"Yang bersangkutan dinas di Polsek Muara Padang, pangkatnya Bripka mas. Bripka Edi Purwanto," ujar Haryo.
Haryo menegaskan, yang bersangkutan akan tetap mendapat sanksi dan diproses secara hukum sesuai pasal 335 KUHP tentang pengancaman yang dikenakan padanya.
"Tetap. Sanksi pidana-nya tetap ada, kita proses secara hukum sesuai pasal 335 KUHP tentang pengancaman.
Barang bukti sajamnya ada kami amankan, sekarang yang bersangkutan masih kami periksa," katanya.
Kapolrestabes menegaskan, pihaknya hanya memproses tindak pidana dalam peristiwa dugaan pengancaman tersebut.
Sedangkan soal PTDH menurut dia bukan ranahnya melainkan propam.
"Kalau di kami ini proses tindak pidananya saja mas, kalau PTDH nya itu ranah Propam, " katanya.
Haryo juga belum mengetahui lebih dalam tentang pelaku apakah ada bisnis atau tidak.
Hal ini berkaitan dengan pelaku yang memiliki mobil Alphard dan Fortuner.
"Kalau itu saya belum sempat baca semua barang buktinya apa saja, karena masih ada giat, " tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Gaji Bripka Edi Purwanto yang Ancam Pengendara Pakai Sajam, Kok Bisa Punya Fortuner dan Alphard?
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Ajak Pedagang Pasar Johar Aktif Kepesertaan Jamsostek
Baca juga: Personel Gabungan Tanam Bibit Pohon di Gunung Lawu, KASAD: Ini Gerakan Swadaya Pertama Terbesar
Baca juga: Rumah Budi di Majenang Cilacap Ludes Terbakar, Tetangga Sempat Dengar Suara Gemuruh
Baca juga: BERITA DUKA : Anggota DPRD yang Juga Ketua Partai Nasdem Demak Meninggal Dunia Saat Kunker Jogja
KRONOLOGI Bandar Judi Dadu Tusuk Tiga Polisi yang Menggerebeknya. Pelaku Tewas Tertembak |
![]() |
---|
Kisah Dalang Generasi Terakhir Lestarikan Wayang Palembang, Meski Tidak Menjanjikan Tetap Mendalang |
![]() |
---|
Tanda Kiamat, Tukang Ojek Ini Bangga Usai Bunuh Rekannya Bahkan Siap Dihukum Mati, Ini Pengakuannya |
![]() |
---|
Pengakuan Istri AKBP Dalizon, Dwi Septiana :Saya Bantu Suami Saya Turunkan Kardus Berisi Uang |
![]() |
---|
AKBP Dalizon: Tiap Bulan Saya Setor 300 Sampai 500 Juta ke Atasan, Bila Telat Ditagih via WA |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.