Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Libur Nataru

Libur Natal Berakhir, 33 Ribu Kendaraan Balik Arah Jakarta Lewat GT Kalikangkung Semarang

Sejumlah 33 ribu kendaraan kembali ke Jakarta melewati Gergang tol Kalikangkung Semarang pada H+1 Natal atau Selasa (26/12/2023).

Penulis: iwan Arifianto | Editor: m nur huda
Tribun Jateng / Iwan Arifianto
Kendaraan pribadi melintasi Gerbang Tol Kalikangkung menuju ke arah Jakarta, Senin (25/12/2023). Arus kendaraan menuju Jakarta meningkat 12 persen dibandingkan arah sebaliknya di H+1 Natal.  

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejumlah 33 ribu kendaraan kembali ke Jakarta melewati Gergang tol Kalikangkung Semarang pada H+1 Natal atau Selasa (26/12/2023).

Data dari Pos Terpadu GT Kalikangkung perbandingan arus ke arah Semarang dan sebaliknya tampak mencolok.

Arus kendaraan masuk ke Semarang sebanyak 25.876 kendaraan pada Selasa (26/12/2023) atau turun 4 persen dibandingkan hari sebelumnya, Senin (25/12/2023) sebanyak 26.998 kendaraan.

Arus kendaraan keluar Jakarta mengalami peningkatan yakni sebesar 12 persen dari 29.427 kendaraan, Senin (25/12/2023) menjadi 33.014 kendaraan, Selasa (26/12/2023).

"Data kendaraan yang melintas di GT Kalikangkung menunjukkan arus kendaraan yang menuju ke arah Jakarta pada hari Senin dan Selasa, sudah lebih banyak dibandingkan arah sebaliknya," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar, Rabu (27/12/2023).

Ia menilai, pola arus ini akan terus terjadi hingga sampai nanti puncak arus balik libur nataru.

"Kami perkiraan puncaknya pada tanggal 1 Januari 2024," paparnya.

Total kendaraan dari arah Semarang menuju ke Jakarta mulai Kamis (21/12/2023) hingga Selasa (26/12/2023) tercatat ada 154.458 unit kendaraan.

Arah Jakarta menuju ke Semarang di periode waktu yang sama terdapat 209.260 kendaraan.

Di sisi lain, Polrestabes Semarang mewaspadai limpasan arus dari pemudik yang ingin mampir berwisata ke kota Lumpia.

Untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas atas kondisi tersebut, polisi telah menyiapkan tim urai yang disiagakan di titik kemacetan seperti tempat wisata dan sejumlah jalan protokol.

"Iya, mayoritas kendaraan yang masuk ke Kota Semarang adalah orang liburan," papar Wakapolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari Wibisono, Senin (25/12/2023) sore.

Kendati begitu, pihaknya sejauh ini masih dapat menghandle kondisi arus lalu lintas.

Jajaran Satlantas belum sampai melaksanakan rekayasa lalu lintas seperti contraflow maupun oneway.

"Sejauh ini arus di tempat wisata padat tapi terurai. Rekayasa lalu lintas belum ada hanya pengalihan arus," imbuh Wiwit.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved