Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Cilacap

Kronologi 1 Keluarga Asal Bekasi Terseret Ombak Pantai Jetis Cilacap, 2 Meninggal, 1 Dalam Pencarian

Tiga orang yang sedang berwisata di Pantai Jetis, Cilacap dikabarkan terseret ombak pada Jumat (29/12) sekira pukul 16.15 WIB

Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: muslimah
Basarnas Cilacap
Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian terhadap ANM (8) wisatawan asal Bekasi yang terseret ombak saat berwisata di Pantai Jetis, Cilacap. Jumat (29/12) malam. 

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Tiga orang yang sedang berwisata di Pantai Jetis, Cilacap dikabarkan terseret ombak pada Jumat (29/12) sekira pukul 16.15 WIB.

Ketiganya diketahui merupakan satu keluarga yang berasal dari Kelurahan Karang Bagor, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

Kepala Basarnas Cilacap Adah Sudarsa mengatakan, akibat kejadian itu dua orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Sementara satu orang lainnya masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

Baca juga: Emosi Panca Naik Saat Sisiri Rambut Istri, Ini Fakta Lengkap Rekonstruksi Kasus Pembunuhan 4 Anak

Baca juga: Alasan Pria 60 Tahun di Ungaran Bawa Kabur Truk Isi Kedela 17 Ton, Polisi Temukan Airsoft Gun

"Dua orang yang terdiri dari ayah dan anak kedua berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. 

Sementara satu lainnya masih dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan," kata Adah kepada Tribunbanyumas.com

Disebutkan Adah, insiden itu bermula saat ketiga korban mandi di laut.

Tak lama kemudian ketiganya terseret arus ombak dan tenggelam.

Dua korban yang meninggal dunia adalah Ahmad Arifin (40) dan AN (5). Kemudian yang masih dalam pencarian yaitu ANM (8).

"Menerima informasi tersebut, kami langsung memberangkatkan satu tim rescue ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan," jelas Adah.

Adapun upaya yang dilakukan tim SAR gabungan yang telah dilakukan pada hari pertama yaitu melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.

Namun karena terkendala cuaca dilokasi yang mengalami hujan deras, pencarian dihentikan dengan hasil nihil. 

Pencarian akan dilanjutkan pagi ini mulai pukul 07.00 WIB.

Atas kejadian itu, Adah meminta wisatawan yang berlibur di pantai selatan untuk selalu waspada dan mengutamakan keselamatan.

"Himbauan kepada seluruh wisatawan khususnya yang berlibur di wilayah pesisir selatan agar tetap berhati-hati dan selalu memperhatikan faktor keselamatan. Gunakan alat pelindung diri seperti pelampung jika bermain di air," imbuhnya. (pnk)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved