Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Penembakan Tokoh Masyarakat di Sampang, Polisi: Pelaku yang Masih Diburu Bawa Senpi Lebih dari Satu

"Pelaku yang diburu masih membawa senjata api, bahkan lebih dari satu," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto.

Via Intisari
Ilustrasi penembakan 

TRIBUNJATENG.COM, SURABAYA - Aparat kepolisian telah menangkap sejumlah pelaku dalam kasus penembakan Muarah (50), tokoh masyarakat di Sampang, Jawa Timur.

Polisi juga telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus tersebut, salah satunya adalah oknum kepala desa.

Saat ini, tim gabungan Kepolisian Daerah (Polda) Jatim dan Kepolisian Resor (Polres) Sampang masih memburu satu pelaku lain.

Baca juga: Kasus Penembakan Tokoh Masyarakat di Sampang: Polisi Tetapkan 3 Tersangka, Salah Satunya Kepala Desa

"Pelaku yang diburu masih membawa senjata api, bahkan lebih dari satu," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto kepada wartawan di Mapolda Jatim Kamis (4/1/2024).

Dirmanto tak menyebutkan jumlah dan identitas pelaku yang masih diburu.

Namun dia mengungkap, pelaku itu masih membawa senjata barang bukti, termasuk yang dipakai menembak Muarah.

Untuk mengungkap kasus tersebut, polisi telah memeriksa 23 saksi.

"Kalau sebelumnya 13, kini bertambah menjadi 23 saksi. Dari saksi korban, hingga saksi di tempat kejadian perkara," terangnya.

Muarah (50), tokoh masyarakat Desa Banyuates, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, menjadi korban penembakan orang tak dikenal di depan sebuah toko pada Jumat (22/12/2023) sekitar pukul 09.30 WIB.

Akibatnya, korban mengalami luka tembak di punggung dan paha serta dirawat di RS Dr Soetomo, Surabaya.

Tokoh agama Sampang yang jadi korban penembakan saat berada di RSUD Bangkalan dalam proses rujuk ke RSUD Dr Soetomo Surabaya, Jumat (22/12/2023).
Tokoh agama Sampang yang jadi korban penembakan saat berada di RSUD Bangkalan dalam proses rujuk ke RSUD Dr Soetomo Surabaya, Jumat (22/12/2023). (tribunjatim.com/Hanggara Pratama)

Polda Jatim telah menetapkan tiga orang tersangka. Dirmanto menyebutkan salah satu dari tiga tersangka tersebut adalah seorang oknum kepala desa.

"Tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka salah satunya oknum kepala desa," kata Dirmanto, Rabu (3/1/2024).

Dia kembali memastikan, kasus penembakan tidak terkait dengan masalah politik.

"Peristiwa ini tak terkait politik," jelasnya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Pelaku yang Masih Diburu di Kasus Penembakan Sampang, Diduga Bawa Senpi Lebih dari 1"

Baca juga: Tokoh Masyarakat Sampang Ditembak Orang Tak Dikenal saat Ngopi Bersama Rekan-rekannya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved