DOORR, Remaja di Medan Langsung Tersungkur, Peluru Tembus Kepalanya, Pelaku Diduga Polisi

TRIBUNJATENG.COM -  Remaja berinisial RF (17) langsung tersungkur bersimbah darah usai terdengar suara tembakan di Jalan Makam Pahlawan, Lorong Kenangan, Kecamatan Medan Belawan, pada Selasa (16/1/2024) sekira pukul 22.00 WIB.

RF mengalami luka tembak. Peluru menembus kepalanya hingga meninggalkan bekas bolong.

Hingga Rabu (17/1), kondisi RF masih kritis dan dirawat intensif di ICU Rumah Sakit Pirngadi Medan.

Insiden penembakan ini diduga dilakukan oknum personel Polres Pelabuhan Belawan, Kota Medan, Sumut.

Pada saat yang bersamaan, sejumlah remaja memang sedang terlibat tawuran di sekitaran lokasi.

Dan di lokasi itu juga ada satu unit mobil patroli Polres Pelabuhan Belawan.

Baca juga: Teror Penembakan Jelang Pemilu 2024, Kini Ketua DPC PDI Perjuangan Parepare Ngaku Mobilnya Ditembak

Baca juga: AWK Pelaku Teror Penembakan Terhadap Calon Presiden Anies Baswedan Akui Perbuatannya

Baca juga: Kades Jadi Otak Penembakan di Sampang, Dendam Korban Pernah Tembak Anak Buahnya pada 2019

Kakak RF, Adel mengatakan sebelum kejadian, adiknya sempat meminta uang untuk beli makanan.

Setelah Adel memberikan Rp 3.000, RF pun pergi meninggalkan rumah.

"Dia baru minta duit Rp 3 ribu sama saya, mau beli nasi," kata Adel saat diwawancarai di Rumah Sakit Pirngadi Medan, tempat korban dirawat, Rabu (17/1/2024).

Tidak lama setelah meninggalkan rumah, tiba-tiba ada terdengar suara tembakan.

Beberapa warga kemudian datang memberi kabar bahwa RF tertembak.

Pada saat itu, sejumlah remaja memang sedang terlibat tawuran di sekitaran lokasi dan muncul satu unit mobil patroli Polres Pelabuhan Belawan.

Adel menduga kuat, bahwa personel yang berada di dalam mobil patroli itu yang melakukan penembakan terhadap adiknya.

"Tiba-tiba warga datang, ngasih tahu bahwa adik saya ditembak sama polisi, rupanya di situ ada tawuran. Jadi polisi datang langsung nembak. Tapi adik saya nggak ikut tawuran," sebutnya.

Baca juga: Kondisi Korban Penembakan Debt Collector di Ngargoyoso Karanganyar, Proyektil Bersarang di 4 Titik

Setelah kejadian, RF langsung dilarikan ke Rumah Sakit Prima Husada Cipta Medan (PAC) dan setelah itu dirujuk ke Rumah Sakit Pirngadi Medan.