Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Tegal

Pj Bupati Tegal Salurkan Bantuan Ke Warga Terdampak Banjir di Margasari

Pj Bupati Tegal Agustyarsyah, didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Amir Makhmud, dan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Dae

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: m nur huda
dokumentasi Humas Pemkab Tegal
Pj Bupati Tegal Agustyarsyah, saat menyalurkan bantuan dari PMI Kabupaten Tegal kepada korban bencana banjir bandang di Desa Prupuk Utara, Kecamatan Margasari, Senin (5/2/2024). 

 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWIPj Bupati Tegal Agustyarsyah, didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Amir Makhmud, dan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal Elliya Hidayah, meninjau lokasi dan menyalurkan bantuan kepada korban bencana banjir bandang di Desa Prupuk Utara, Kecamatan Margasari, Senin (5/2/2024). 


Agustyarsyah menuturkan, banjir bandang yang terjadi pada Minggu (4/2/2024) petang telah merendam kawasan permukiman warga di Desa Prupuk Utara, Kaligayam, dan Pakulaut Kecamatan Margasari. 


Hal tersebut disebabkan oleh meluapnya Sungai Pemali yang melintas di sisi barat Desa Prupuk Utara setelah hujan lebat dengan durasi panjang.


Di sela-sela penyaluran bantuan logistik tersebut, Agustyarsyah menuturkan jika bencana tahunan ini harus menjadi program prioritas daerah tahun 2024. 


“Bencana banjir tahunan ini harus dihentikan, jangan hanya diselesaikan setiap bencana itu terjadi,” tegas Agustyarsyah, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Rabu (7/2/2024). 


Terkait dengan itu, pihaknya akan melaporkan kejadian bencana tahunan ini kepada Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (Pusdataru) Provinsi Jawa Tengah agar segera dilakukan penanganan.


“Kita akan terus berupaya untuk menghentikan bencana banjir tahunan ini dengan mengusulkannya ke Pusdataru. Disamping juga akan diusulkan melalui Musrenbang Provinsi Jawa Tengah dan Musrenbang nasional nanti,” ujar Pj Bupati Tegal


Terkait dengan kesehatan warganya, Agustyarsyah memastikan pihaknya telah membuka pos kesehatan dengan tenaga medis yang siap melayani warga untuk konsultasi, pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat-obatan. 


Ia pun meminta tenaga medis bisa memprioritaskan layanannya kepada anak-anak dan lansia.


Sementara itu, merespon kejadian ini, Kalak BPBD Kabupaten Tegal Elliya Hidayah telah berkoordinasi dengan aparat desa dan kecamatan setempat. 


Menurutnya, pemerintah desa telah mengaktifkan dapur umum untuk melayani kebutuhan konsumsi makan warganya yang terdampak banjir.


“Dapur umum ini akan diaktifkan selama tiga hari sesuai dengan perkembangan kondisi nanti ke depan,” jelasnya.


Pihaknya juga melaporkan, kejadian banjir setinggi 20-40 sentimeter telah merendam sedikitnya 45 rumah warga di Desa Pakulaut. 


Sedangkan di Desa Kaligayam, sebanyak 400 warganya juga terdampak banjir dengan ketinggian 20-30 sentimeter. 

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved