Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pemilu 2024

Nasib Malang Mina, Aliran Air ke Rumahnya Diputus Gegara Beda Pilihan Caleg, Ada Peran Kades

Mina, warga Pangkep sulsel tak menyangka jika langkahnya yang tak memilih caleg dari salah satu partai peserta Pemilu 2024 akan berbuntut panjang

Editor: Muhammad Olies
Istimewa
Inilah Mina, Warga Kampung Siloro, Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. 

TRIBUNJATENG.COM - Mina, warga Pangkep Sulawesi Selatan tak menyangka jika langkahnya yang tak memilih calon anggota legislatif (caleg) dari salah satu partai peserta Pemilu 2024 akan berbuntut panjang. 

Yakni aliran air ke rumahnya diputus oleh timses caleg tersebut. 

Tak hanya aksi timses caleg itu saja yang membuatnya bingung. 

Sebab karena alasan yang sama, ia juga sempat mendapat intimidasi dari kepala desa (kades) di tempatnya. 

Mina mengatakan airnya diputus pagi ini oleh oknum timses caleg tersebut. 

"Saya kan memilih mantan bupati, Pak Syamsuddin, terus  saya saya diminta untuk pilih istrinya H Irwan (anggota DPRD Provinsi), Devy Angriani," ujarnya dilansir Tribun-medan.com dari TribunTimur.com, Selasa (13/2/2024).

Sebelum pemutusan aliran air ini, dirinya sudah sering mendapatkan intimidasi dari timses caleg tersebut.

Bahkan bahkan, kata dia, kepala desa pun sempat mengintimidasi Mina melalui iparnya.

"Kepala desa telepon iparku, katanya kenapa saya pilih H Syamsuddin. Lalu dia juga bilang kapan-kapan kalau ada masalah, kamu jangan salahkan saya," ujarnya.

"Setelah itu juga ada timses yang telepon, kalau saya tidak pilih caleg itu air saya diputus, karena katanya Pamsimas sumber air ini, H irwan yang usul," ujarnya.

Baca juga: Anak Durhaka dari Palembang, Pukul Ayah dan Ibunya Gegara Beda Pilihan Calon Presiden

Baca juga: Kisah Irfan Diancam Putus Pacar Karena Beda Pilihan Capres, Milih Aja Ga Searah Apa Lagi Kedepannya

Mina menuturkan, ada sekitar 200 warga yang bergantung pada Pamsimas.

"Semuanya itu sudah juga kasih tahu untuk pilih caleg itu, tapi hanya saya yang diputus alirannya, meteran saya dikunci," tambahnya.

Beruntungnya, air di rumah mina kembali mengalir, setelah adanya tim dari H Syamsuddin yang membantu.

"Tadi ada lagi timsesnya ibu Devy, tapi saya bilang tidak usah, sudah dinyalakan kembali sama timnya H Syamsuddin," tutupnya.

Kepala Desa Mangilu, Abdul Malik saat dikonfirmasi membantah hal tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved