Berita Kabupaten Pekalongan
Profesi Asli Gus Abin Dukun Pengganda Uang yang Tipu Caleg di Pekalongan, Kok Bisa Korban Percaya?
Tersangka menjanjikan kepada korban bisa menggandakan uang, serta menambah suara pada Pemilu 2024
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Sosok pria yang bernama Gus Abin. Ia menjanjikan bisa menggandakan uang kepada korbannya.
Seorang korban adalah caleg yang tengah membutuhkan dana buat kampanye.
Kerugian korban hingga ratusan juta.
Baca juga: Cerita Sugiman Penjual Soto dan Pecel Lele yang Viral Pakai Apple Vision Pro: Saya Direkam. . .
Baca juga: Caleg Golkar Pekalongan Kena Tipu Penggandaan Uang, yang Terjadi Setelah Ritual Bikin Nangis
Polres Pekalongan berhasil mengungkap kasus tindak pidana penipuan, terhadap calon legislatif (Caleg) asal Partai Golkar di daerah pemilihan IV, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, Nur Hikmah (45), dengan menangkap Robiin alias Gus Abin (35), warga Brebes yang dibantu Sukriyanto (58) warga Jember, Jawa Timur.
Tingginya biaya politik membuat caleg tersebut menempuh jalan pintas, dan terjebak tipu daya pelaku.
Tersangka menjanjikan kepada korban bisa menggandakan uang, serta menambah suara pada Pemilu 2024.
Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi mengatakan, awalnya korban dikenalkan oleh temannya kepada tersangka.
Informasinya, tersangka Gus Abin bisa menggandakan uang serta menambah suara.
Sebab, saat itu korban juga sangat butuh suara banyak dalam pencalegannya.
"Kejadian ini terjadi pada hari Kamis, (8/2/2024). Yang mana, si korban ini dikenalkan oleh teman korban kepada pelaku.
"Setelah perkenalan terjadi akhirnya ditentukan tempat, waktu, untuk mengadakan ritual penggandaan uang dan informasinya bisa untuk menambah suara caleg," kata Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi kepada Tribunjateng.com, usai press release di halaman Mapolres setempat, Rabu (21/2/2024).
Kemudian, ketika ritual berlangsung tersangka ini meminta korban untuk menyediakan uang Rp 300 juta dan dimasukkan ke dalam tasnya.
"Ritual dilakukan di kediaman korban, di kamar. Korban dan tersangka mengadakan ritual."
"Besaran dana yang disiapkan oleh korban sebesar Rp 300 juta yang nantinya akan menjadi Rp 3 miliar," imbuhnya.
Setelah kegiatan ritual selesai, korban bersama dengan temannya, keluar untuk makan.
| Nusron Wahid: Tanah Wakaf Harus Jadi Kekuatan Ekonomi Umat |
|
|---|
| Pekalongan Bersholawat, Bupati Fadia: Mari Doakan Negeri Agar Dijauhkan dari Musibah |
|
|---|
| Kolaborasi SPPG dan Sekolah di Kabupaten Pekalongan: Wujudkan Program MBG Tepat Guna |
|
|---|
| Jumlah Kredit Macet Rp 150 Miliar Lebih, BPR-BKK Pekalongan Siap Somasi Debitur Bandel |
|
|---|
| Sosok Aipda Purwanto, Polisi Polres Pekalongan yang juga Penggali Kubur, Kisahnya Difilmkan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.