CSR BRI Peduli, BRI Salatiga Beri Mobil Angkut, Mesin Press Sampah, Timbangan Digital dan Renovasi

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Branch Office Salatiga melalui program tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) berinisiatif mengatasi persoalan sampah dan juga kesehatan lingkungan di Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Satu di antaranya lewat program BRI Peduli “Yok Kita Gas” yang mendukung pihak pengelola sampah, seperti Bank Sampah Induk (BSI) Salatiga.

BRI Branch Office Salatiga memberikan barang-barang kebutuhan seperti satu unit armada mobil bak sampah, satu mesin press sampah, dua gerobak jemput sampah, satu timbangan digital, perluasan pintu gudang dan juga pengecatan dalam gudang BSI Salatiga.

Barang-barang dengan total nilai hampir mencapai Rp500 juta tersebut berguna untuk membantu mengurangi penumpukan sampah di tempat pembuangan akhir (TPA).

Selain itu, BSI juga bisa lebih efektif dalam mengambil sampah, mengurangi volume sampah dengan mesin press, sehingga proses pengantaran ke industri pengolahan sampah menjadi lebih efisien.

Penyerahan itu dilakukan BRI kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga dan dilanjutkan ke BSI Salatiga secara simbolis di Kawasan Terbuka Hijau TP3S Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga pada Jumat (23/2/2024).

“Harapan kita, Kota Salatiga bisa lebih bersih lagi dalam pengelolaan sampah dan lebih sehat lingkungannya,” ungkap Manajer Bisnis Mikro BRI Branch Office Salatiga, Cahyo Indarto kepada Tribunjateng.com.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani menyebut bahwa bantuan melalui CSR dari BRI tersebut bisa sangat membantu mengurangi permasalahan sampah di kota yang dipimpinnya.

Hal itu juga sejalan dengan komitmen Pemkot Salatiga untuk mengurangi penumpukan sampah di TPA.

“Dengan adanya pengepresan (sampah) itu sangat membantu karena ada pengurangan volume yang tadinya mengembang bisa dikecilkan lagi.

Kalau kita tidak berusaha meminimalisir sampah, maka akan menggunung dan efeknya tidak hanya ke kita namun juga ke kabupaten di sekitar kita,” kata Yasip.

Pemberian program tanggung jawab dari BRI itu disambut baik oleh BSI Salatiga.

Menurut Direktur BSI Salatiga, Kristanto Irawan Putra, mesin press sampah bermanfaat untuk memperkecil ukuran sampah, terutama plastik, sehingga armada pengantar sampah bisa memuat lebih banyak sampah dalam jumlah lebih besar.

Selain itu, dengan adanya armada baru dari BRI, BSI Salatiga bisa melakukan penjemputan sampah di lingkungan warga dan tempat pembuangan sampah (TPS) lebih sering dibandingkan sebelumnya.

“Selama ini kita pakai mobil pinjam, hanya bisa beroperasi Sabtu dan Minggu. Sekarang tiap pekan bisa lebih dari itu karena punya armada sendiri,” kata Kris, panggilannya.