Berita Karanganyar
Wayang Sampah, Toni Konde: Sarana Edukasi Serta Kampanye Isu Lingkungan
Sampah plastik dan barang bekas yang terkadang dibuang begitu saja bisa dikreasikan oleh Komunitas Wayang Sampah (Wangsa) sebagai sarana edukasi.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
Konde menuturkan, wayang sampah telah dipentaskan di sejumlah daerah wilayah Jawa.
Bahkan wayang sampah juga pernah ditampilkan untuk mengisi sebuah acara di luar negeri seperti Filipina, Thailand, dan Taiwan.
Dia berharap melalui pentas tersebut dapat mengajak masyarakat lebih bijaksana terhadap alam dan lingkungan serta memanfaatkan barang-barang yang tidak terpakai menjadi sesuatu yang bernilai positif.
Anggota Komunitas Wayang Sampah asal Amerika Serikat, Sean bergabung dengan komunitas tersebut sejak 2020.
Sebelum tergabung dengan komunitas tersebut, dia telah mengenal dunia seni karawitan saat kuliah di ISI Surakarta pada 2015.
Dia bergabung dengan Komunitas Wayang Sampah lantaran diajak oleh temannya.
"Pesan yang disampaikan dalam pentas ini penting."
"Bahwa sampah yang dilihat di sekitar itu belum tentu sampah," tutur pemain kendang itu. (*)
Baca juga: Hari Keempat Pencarian Bocah Tenggelam di Sungai Sragi Pekalongan Masih Nihil
Baca juga: Kisah Boiyen Kena Bulu Genderuwo Saat Masih Jadi Biduan, Sampai Dimandikan Orang Pintar
Baca juga: Ambisi Pemkab Kudus pada 2024, Turunkan Angka Stunting Nol Persen
Baca juga: Tabligh Akbar UMP, Momentum Pelantikan Pimpinan Daerah & Pesan Keharmonisan Dr. KH Saad Ibrahim
tribunjateng.com
tribun jateng
Karanganyar
Wangsa
Komunitas Wayang Sampah
Muhammad Suthoni
sampah plastik
Wayang dari Sampah Plastik
feature
Toni Konde
Wayang Sampah
9.000 Ayam Mati Terpanggang dalam Kebakaran Kandang di Karanganyar, Kerugian Capai Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Viral Sopir Truk Dipalak, Pelaku Mengaku Setor ke Dishub Karanganyar |
![]() |
---|
Mbah Mashudi Senang Dapat Pengobatan Gratis di Karanganyar, Harap Sering Dilakukan |
![]() |
---|
"Panik Korban Gerak saat Tidur" Pengakuan Pelaku Pembunuhan Pensiunan Guru di Karanganyar |
![]() |
---|
Rumah dan Mobil Ludes Terbakar di Jumapolo Karanganyar, Giyatno Rugi Rp250 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.