Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kabupaten Pekalongan

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Sidomulyo Pekalongan: Suara Gemuruh Kencang Sekali

Banjir bandang dan tanah longsor di Desa Sidomulyo, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan ini sangat cepat sekali hanya beberapa menit.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/INDRA DWI PURNOMO
Warga sedang melakukan kerja bakti membersihkan longsoran tanah pasca air bah di Desa Sidomulyo, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan, Senin (4/3/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Akibat diguyur hujan dengan intensitas tinggi pada Minggu (3/3/2024), terjadi banjir bandang dan tanah longsor di Desa Sidomulyo, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (3/3/2024) sekira pukul 19.00.

Bermula dari hujan yang mengguyur wilayah Lebakbarang dan sekitarnya sejak siang hingga malam hari.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. 

Baca juga: Pengalaman Supawi Saat Banjir Bandang Terjang Pekalongan, Terdengar Suara Bergemuruh

Baca juga: Pemkot Pekalongan Bersama Dandim 0710 Pekalongan Dorong Kreativitas Anak Melalui Lomba Seni Tari

Sekdes Sidomulyo, Kusnoyo menceritakan, kejadian banjir bandang dan tanah longsor ini sangat cepat sekali hanya beberapa menit.

Memang, sebelum kejadian terdengar suara gemuruh kencang sekali dari atas bukit.

Lalu, tanah bergerak dan pohon-pohon besar itu berjalan semua.

"Saat sore itu hujan lebat sekali."

"Jadi awalnya itu, ada bau yang sangat menyengat, busuk, bau tanah, dan amis."

"Kemudian tanah dan pohon bergerak semua, akibatnya batu-batuan besar hanyut di sungai." 

"Waktu kejadian warga sudah keluar semua dan mengungsi ke tempat lebih aman," kata Kusnoyo kepada Tribunjateng.com, Senin (4/3/2024).

Suara gemuruh itu sangat kencang bahkan saat air bah tiba membawa material kayu, batu, dan pohon membendung di Jembatan Sidomulyo.

Karena tidak kuat menahan materai tersebut, membuat pegangan jembatan tersapu banjir.

"Imbasnya ke dua rumah dan di dalamnya ada lima orang, lalu di rumah ada dua sapi."

"Sapinya hanyut semua."

"Terus di bawah jembatan ada satu kandang sapi juga yang terbawa air."

Baca juga: KONI Kota Pekalongan Ingin Lebih Kenalkan Cabor Petanque Ke Masyarakat

Baca juga: Dinperinaker Beri Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan Pelajar SMK Di Kota Pekalongan

"Lalu, di lingkungan jembatan ada 6 rumah ikut terdampak material longsoran."

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya 6 rumah rusak, serta 3 sapi tersapu oleh air bah," imbuhnya.

Pasca kejadian ini, Jembatan Sidomulyo kondisinya sangat berbahaya karena pondasi jembatan sudah terkikis dan ditambah gelagar jembatan sudah melengkung.

"Jembatan itu sudah miring dan membahayakan untuk kendaraan ringan masih bisa lewat tapi untuk kendaraan berat harus kaji ulang lagi karena kondisi jembatan sudah seperti itu."

"Kami berharap untuk secepatnya bangunan jembatan untuk segera dibangun kembali karena sudah membahayakan," ucapnya.

Kusnoyo juga berterima kasih kepada masyarakat, lalu perangkat desa, kecamatan, BPBD, Dinas PU, TNI, Polri yang ikut kerja bakti untuk gotong-royong untuk membuka yang tertutup material longsoran.

Pantauan Tribunjateng.com, di wilayah Kecamatan Lebakbarang, ada tiga titik longsor yaitu di Desa Sidomulyo, Tembelanggunung, dan Kutorembet.

Dari tiga titik tersebut, paling parah ada di Desa Sidomulyo.

Lalu, BPBD Kabupaten Pekalongan sudah turun ke lokasi untuk memberikan bantuan.

Dinas PU Taru juga telah menerjunkan alat berat, dan meninjau jembatan untuk mempersiapkan penanganan dan perbaikan. (*)

Baca juga: OPD Pemkab Batang Diajak Berperan Aktif Optimalkan Sektor Pariwisata

Baca juga: Persebaya Geram! Layangkan Protes ke PSSI, Perilaku Barbar Wahyudi Hamisi Bikin Bruno Moreira Cedera

Baca juga: Persib Bandung Vs Persija Jakarta Tanpa Penonton, Ini Reaksi Kecewa Bojan Hodak

Baca juga: Phil Foden Dapat Julukan Sang Sniper di Manchester City, Karena Suka Selebrasi Lagi Menembak?

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved