Berita Regional
Pilot Pesawat Pilatus Selamat, Ditemukan setelah Bikin Tanda Kepulan Asap
Pilot pesawat Pilatus PC-6 Porter PK-SNE Smart Air ditemukan selamat dan dievakuasi, Minggu (10/3/2024).
TRIBUNJATENG.COM, UNUKAN - Pilot pesawat Pilatus PC-6 Porter PK-SNE Smart Air ditemukan selamat dan dievakuasi, Minggu (10/3/2024).
Sang pilot bernama Kapten M. Yusuf (29) ditemukan dalam kondisi selamat.
Sedangkan seorang teknisi bernama Deni Sobali (35) asal Pangandaran, Jawa Barat ditemukan meninggal dunia.
Pesawat jatuh di hutan di Binuang, Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara pada Jumat (8/3/2024).

Mereka telah dievakuasi dari hutan Binuang di Nunukan, Kalimantan Barat menuju ke Tarakan.
Komandan Kodim 0910 Malinau Letkol Inf Alisun mengungkapkan, sang pilot yang selamat sempat membuat tanda meminta pertolongan dengan kepulan asap.
Tanda itu kemudian ditemukan oleh tim pencari yang menelusuri lokasi untuk mencari korban dengan menggunakan pesawat Pilatus PK SND. Kemudian investigator KNKT yang juga ikut dalam rombongan mendokumentasi titik jatuh untuk dikaji di Posko Bandara Malinau.
Adapun tim yang pertama kali melihat tanda asap itu adalah kru Smart Air yang juga merupakan kolega korban selamat.
"Kami meyakini ada tanda-tanda baik, saat lokasi ditemukan. Di sana ada api dan ada asap terlihat," kata Dandim 0910 Malinau Letkol Inf Alisun, Minggu (10/3/2024), seperti dikutip dari Tribun Kaltara.
Tim meyakini tanda itu dibuat sang pilot dan bukan sisa asap dari jatuhnya pesawat.
"Kalau dihitung waktu, tidak mungkin itu api dari kecelakaan. Pasti dibuat oleh kru yang selamat," lanjut dia.
Sementara itu Kepala Desa Binuang, Krayan Kalvin Daud Ipin yang mengikuti perkembangan evakuasi membenarkan adanya tanda yang dibuat oleh sang pilot.
"Pilot buat api unggun, jadi asap yang terlihat waktu pencarian kemarin memang dia yang buat," kata Kalvin saat dihubungi oleh Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (10/3/2024).
Hal itu dilakukan agar tim pencari dapat melihat posisi kru dan puing pesawat dari ketinggian di tengah hutan belantara.
Saat evakuasi berlangsung, kondisi pilot terlihat sehat namun tampak lemas. Sedangkan sang teknisi bernama Deni Sobali meninggal dunia.
"Mungkin karena bagian sayap kiri yang parah rusaknya, teknisi (kemungkinan) menerima hantaman kuat dari ranting pohon," Kalvin menduga.
Kepala Basarnas Tarakan Syahril menjelaskan, Pilot M.Yusuf dan teknisi Deni Sobali telah dievakuasi menggunakan Super Puma H-225M Reg. H-2207.
Kondisi sang pilot mengalami luka di bagian kepala dan dipasangi alat bantu pernapasan. Para korban lalu dibawa menuju Tarakan.
"Semua korban dapat terevakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Jusuf SK untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," kata dia, Minggu (10/3/2024).
Sebelumnya pesawat Pilatus Smart Ait hilang kontak usai lepas landas dari Bandara Tarakan tujuan Binuang, Krayan, Nunukan, Jumat (8/3/2024).
Pesawat tersebut membawa 583 kilogram sembako untuk warga di perbatasan RI-Malaysia.
Setelah dilakukan pencarian pesawat rupanya jatuh di tengah hutan belantara di Binuang, Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara.
Sang pilot ditemukan selamat dan teknisi meninggal dunia pada Minggu (10/3/2024).(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pilot Pesawat Pilatus Smart Air yang Jatuh di Hutan Ditemukan Selamat, Disebut Sempat Buat Tanda Berupa Asap
Anak Polisi Pukuli Guru di Hadapan Ayahnya, Berawal Dihukum karena Bolos Sekolah |
![]() |
---|
Sepasang Pelajar Terekam Lakukan Aksi Tak Senonoh di Minimarket, Videonya Viral |
![]() |
---|
Yudha yang Hilang 2 Tahun Diduga Telah Jadi Kerangka yang Ditemukan di Pohon 20 Meter dari Rumahnya |
![]() |
---|
Remaja 16 Tahun Cekik Pacar Hingga Tewas Setelah Temukan Foto Korban dengan Pria Lain |
![]() |
---|
Darah Berceceran di Kebun, Candra Diduga Dibunuh Teman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.