Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Sukoharjo

Dinkes Sukoharjo Periksa Sampel Makanan Diduga jadi Penyebab Keracunan Massal di Nanggulan Bendosari

Sampel makanan yang diambil yakni berupa nasi, ayam bakar, dan lalapan yang dibawa pulang oleh warga yang menghadiri acara syukuran tersebut

Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: muslimah
istimewa
Petugas kesehatan dari Puskesmas Bendosari dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukoharjo beserta Polres Sukoharjo saat melakukan pengkondisian dugaan keracunan massal di Kampung Nanggulan Desa Gentan, Bendosari pada Sabtu (9/3/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukoharjo telah mengambil sampel makanan yang disajikan saat acara slup slupan atau syukuran rumah baru salah satu warga di Dusun Nanggulan, Desa Gentan, Kecamatan Bendosari.

Sampel makanan yang diambil yakni berupa nasi, ayam bakar, dan lalapan yang dibawa pulang oleh warga yang menghadiri acara syukuran tersebut.

Tim dari Dinkes Sukoharjo langsung menindaklanjuti kasus dugaan keracunan massal yang dialami warga Dusun Nanggulan, Desa Gentan, Kecamatan Bendosari.

Baca juga: 51 Warga di Sukoharjo Diduga Keracunan Makanan Acara Syukuran Warga Baru

Baca juga: 13 Orang Masih Dirawat di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo, Keracunan Seusai Santap Nasi Kotak Slupslupan

Sebagian warga yang diduga keracunan makanan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dari tim medis.

Mereka dirujuk ke sejumlah rumah sakit di Sukoharjo dan Solo.

Sementara sebagian warga lainnya menjalani rawat jalan dengan pengawasan dari petugas kesehatan.

Kepala Dinkes Kabupaten Sukoharjo, Tri Tuti Rahayu mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari warga, makan yang disajikan yakni snack berupa rol pisang, kacang oven, dan tahu bakso.

"Ada juga nasi kotak berisi nasi, ayam bakar, dan lalapan. Warga hanya menyantap snack saat acara syukuran, sementara nasi kotak dibawa pulang ke rumah," ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (12/3/2024).

Dia mengungkapkan, nasi kotak berisi nasi dan ayam bakar juga dibagikan ke tetangga rumah.

Jumlah nasi kotak yang dibagikan ke tetangga rumah sebanyak 44 paket.

Dari informasi yang dihimpun, nasi kotak itu dipesan dari salah satu rumah makan di wilayah Bekonang, Kecamatan Mojolaban.

Pihak Dinkes Sukoharjo telah mengambil sampel makanan berupa nasi, ayam bakar, dan lalapan.

"Tim medis bakal melakukan penyelidikan epidemiologi dan inspeksi pembuatan makanan dan kesehatan lingkungan di rumah makan yang membuat nasi kotak. Sekaligus mengedukasi soal keamanan makanan," jelasnya.

Sementara itu, Camat Bendosari, Firmansyah Maymora menegaskan, pihaknya akan terus melakukan monitoring dengan berkoordinasi dengan perangkat Desa Gentan.

Selain itu, petugas kesehatan standby bila ada warga lain yang mengeluhkan gejala-gejala keracunan makanan.

Petugas akan segera merespons bila ada warga yang mengalami pusing, mual, dan diare. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved