Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pendidikan

Terobosan Baru di UMK, Administrasi Menggunakan Sistem Digital

Universitas Muria Kudus (UMK) telah meluncurkan sistem administrasi digital yang dinamai Disposisi UMK

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: muslimah
Humas UMK
Peluncuran sistem administrasi digital UMK 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Universitas Muria Kudus (UMK) telah meluncurkan sistem administrasi digital yang dinamai Disposisi UMK. Sistem ini dipastikan akan menghemat kertas dan alat tulis kantor (ATK).

Sistem admijistrasi digital Disposisi UMK diprakarsai oleh Lembaga Sistem Informasi (LSI) dan Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK) telah diluncurkan Ruang Seminar lantai IV Gedung Rektorat UMK Kamis 14 Maret 2024.

Rektor UMK Darsono mengatakan, terobosan ini menjadi satu dari sekian konvensi konfigurasi digital UMK di masa depan.

Sistem administrasi yang diberi nama Disposisi UMK ini menjadi inovasi tersendiri, mengingat surat-menyurat di UMK pada tahun 2023 sendiri total terdapat 25.934 surat, dengan surat masuk sejumlah 12.817 dan surat keluar sejumlah 13.117 surat.

"Dengan sistem ini, nantinya setiap pihak bisa melakukan pelacakan guna mengetahui surat yang diajukan itu sekarang sudah sampai mana. Sehingga, dengan demikian ada akuntabilitas secara publik dan juga ada mekanisme kepastian dalam proses surat menyurat,"kata Darsono.

Sistem ini, lanjut Darsono, disusun berdasarkan proses manual yang sedang dipakai yang juga mengakomodasi disposisi dan alur surat keluar-masuk internal dan surat masuk eksternal.

Sistem ini masih membutuhkan aplikasi lain misalnya Microsoft Office untuk pembuatan surat, hanya saja tidak perlu dicetak.

"Targetnya yang pasti, bisa diakses dimanapun, proses yang lebih cepat, lebih hemat ATK. Kemudian, pelacakan posisi atau proses temu kembali surat bisa dilihat secara aktual dan realtime," katanya.

Sementara Wakil Rektor II UMK, Solekhan mengatakan, sistem ini memang belum bisa disebut sempurna. Untuk itu, akan kita uji coba selama kurang lebih sepekan ke depan.

"Istilahnya, tak ada gading yang tak retak. Oleh sebab itu, kami harapkan adanya masukan atau saran dari bapak atau ibu yang nantinya memakai sistem ini," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved