Macet di Tol Japek Arah Cikampek, Jakarta - Karawang Lebih dari 2 Jam, Biasanya 1 Jam 30 Menit

TRIBUNJATENG.COM - Perbaikan jalan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) arah Cikampek memicu terjadinya kepadatan arus lalu lintas di jalur itu, Senin, (25/3/2024) petang. 

Butuh waktu 2 jam lebih untuk rute Jakarta - Karawang. Padahal jika lancar rute sejauh 77,3 kilometer bisa ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam 30 menit.

Pantauan TribunBekasi.com, kepadatan terjadi mulai KM 19 Tambun hingga KM 25 Cibitung Kabupaten Bekasi.

Kecepatan kendaraan rata-rata 20 kilometer per jam atau melaju merayap. Kepadatan arus ini terjadi karena ada perbaikan jalan di KM 25-26 Tol Japek.

Ronal (42) seorang pengendara mengungkapkan dia harus menempuh waktu 2 jam lebih dari Jakarta untuk menuju ke wilayah Karawang.

"Hampir 2 jam dari Jakarta sampai Karawang, tertahan macetnya di Cibitung," kata Ronal pada Senin, 25 Maret 2024.

Baca juga: Daftar Tarif Baru Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Layang Mohamed Bin Zayed

Baca juga: "Kecepatan Tinggi dan Jalanan Licin" Polisi Duga Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek

Menurutnya, kepadatan terjadi karena ada perbaikan jalan.

"Biasa mau mudik lebaran sepertinya, perbaikan jalan di KM 25-26, jadi jalur menyempit," katanya.

Sementara itu, Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) Amri Sanusi mengatakan, pihaknya melakukan perbaikan rutin di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Perbaikan jalan telah dimulai sejak Minggu, 24 Maret 2024, pukul 11.00 WIB hingga nanti Rabu, 27 Maret 2024, pukul 06.00 WIB.

Adapun pekerjaannya yakni jalan di KM 26+400 sampai KM 26+450 arah Cikampek lajur 1. Lalu, KM 42+200 sampai KM 41+975 arah Jakarta lajur 3.

"Dan nanti Senin (25/03) pukul 10.00 WIB sampai Sabtu (30/03) pukul 20.00 WIB pekerjaan pemeliharaan jalan di KM 31+750 sampai KM 31+585 arah Jakarta lajur 1 dan 2," katanya.

Dia pun memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud.

Ditegaskannya, ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta maupun arah Cikampek masih beroperasi secara normal.

"Terkait ini kami sudah sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Dynamic Message Sign (DMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dan Cikampek," katanya.