Berita Solo
FIX, Lapisan Alun-alun Keraton Solo Pakai Rumput
Pemkot Solo dan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat akhirnya sepakat menggunakan rumput untuk menutup lahan Alun-alun Utara dan Selatan.
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat akhirnya sepakat menggunakan rumput untuk menutup lahan Alun-alun Utara dan Selatan.
Penentuan material penutup alun-alun Utara itu disepakati saat pertemuan di The Sunan Hotel, Selasa (26/3/2024) siang. Rumput disepakati setelah adanya diskusi panjang dalam pertemuan tersebut.
Salah satu kerabat Keraton Solo, KP Eddy Wirabhumi mengatakan semua pihak telah sepakat material alun-alun sama seperti yang sebelumnya, yakni rumput.
Hanya saja akan ada salah satu tempat yang diberi pasir, sebagai penanda bahwa dulu pernah ada lapisan pasir. Pasir yang digunakan bukan pasir laut, seperti yang disusulkan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming melainkan pasir sungai.
"Pasir sebagai penanda akan dibangun si sekitar pohon beringin di Alun-alun. Sudah ada kajian arkeologis di kawasan alun-alun dengan kedalaman 60 centimeter ditemukan pasir sungai," ungkap Kanjeng Eddy.
Baca juga: Penampakan Alun-alun Solo Pakai Pasir Pantai Laut Selatan, Gibran : Mengikuti Bentuk Awal
Baca juga: Keraton Surakarta Gelar Wilujengan, Tandai Dimulainya Revitalisasi Alun-alun Solo
Dia mendapatkan masukan dari tujuh guru besar UNS Solo lintas ilmu, baik dari guru besar ahli rumput, ahli lingkungan, ahli budaya dan lainnya mendukung material rumput untuk Alun-alun.
Kesepakatan menggunakan rumput sudah dinilai paling baik karena tahan dengan perubahan cuaca. Sempat ada usulan digunakan paving blok yang bagian tengahnya ditanami rumput namun mendapatkan catatan dari cagar budaya.
Eddy mengatakan jenis rumput yang dipilih mudah didapat, harganya terjangkau dan perawatan mudah. Setelah kesepakatan ini, pekerjaan akhir lahan Alun-alun akan segera dilangsungkan.
Usai di revitalisasi nanti, Alun-alun Utara yang dulunya bisa digunakan untuk parkir akan steril dari kendaraan. Seluruh kendaraan akan parkir di Benteng Vastenburg, Solo.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa menjelaskan progres revitalisasi Keraton Solo di tahap awal ini jika ditotal mencapai 40 persen.
Teguh mengatakan, 70 persen pengerjaan revitalisasi keraton ialah alun-alun. Sisanya seperti saluran, pedagang, kandang kebo dan lainnya ialah penunjang.
Ia mengatakan fungsi alun-alun ialah memfasilitasi masyarakat, pemerintah dan pemangkuan kepentingan lainnya. Alun-alun bisa difungsikan untuk kegiatan ekonomi hingga olahraga. (uti)
Alun-alun Utara dan Selatan
Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat
KP Eddy Wirabhumi
Gibran Rakabuming
Detik-detik Jokowi Menirukan Pidato "Gebrak Meja" Ala Prabowo Subianto di Sidang PBB |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Jokowi Bersedia Jadi Dewan Penasihat Global Bloomberg New Economy |
![]() |
---|
Hasan Nasbi Menghadap Jokowi Usai Dilantik Jadi Komisaris Pertamina |
![]() |
---|
Cegah Keracunan MBG, Wali Kota Solo Usul Orang Tua Boleh "Inspeksi Mendadak" ke Dapur |
![]() |
---|
10 Foto Terbaik Dipamerkan di Pameran Fotografi di Stasiun Solo Balapan dalam Rangka HUT ke-80 KAI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.