Pemkab Kudus Tambah Kuota Gas Elpiji, Untuk Cukupi Kebutuhan Warga

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Plt Kepala Dinas Perdagangan Kudus, Andi Imam Santosa mengatakan bahwa saat ini stok elpiji 3kg di Kabupaten Kudus terbilang aman. 

Pemerintah Kabupaten Kudus, saat ini telah memastikan agar suplai tabung gas melon 3kg bisa sesuai dengan jumlah kebutuhan masyarakat saat bulan ramadan dan lebaran.

Terlebih adanya peningkatan kebutuhan penggunaan tabung gas elpiji ini.

"Saat ini sudah aman ketersediaannya bisa dicari di pangkalan-pangkalan sudah tersedia. Kondisinya sudah tercukupi sesuai kebutuhan masyarakat," ujarnya saat dikonfirmasi Tribun Jateng. 

Dia mengatakan agar masyarakat jangan khawatir dengan ketersediaan gas elpiji 3 kg atau gas melon. 

Pada momentum bulan Ramadan dan menjelang lebaran, ada penambahan kuota alokasi elpiji 3kg di Kabupaten Kudus sebanyak 5 persen dari kuota bulanan. 

Penambahan kuota ini, lantaran terjadinya peningkatan konsumsi atau penggunaan tabung gas sepanjang bulan Ramadan dan lebaran. 

"Alokasi elpiji ukuran 3 kilogram yang diterima Kabupaten Kudus untuk kebutuhan selama 2024 sebanyak 30.000 metrik ton atau 10 juta tabung," tambahnya. 

Untuk pembeliannya, pihaknya mengatakan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Yakni bagi masyarakat yang ingin membeli harus terdaftar terlebih dahulu di agen atau sub penyalur. 

 "Pakai KTP, itu sudah menjadi peraturannya tujuannya agar distribusi gas melon ini bisa tepat sasaran ke masyarakat yang membutuhkan," tuturnya. (Rad)