Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Unwahas

FK Unwahas Bantu Pemerintah Upayakan Pemenuhan Dokter di Indonesia

Fakultas Kedokteran Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) terus menunjukan trend perkembangan yang cepat.

Penulis: hermawan Endra | Editor: galih permadi
istimewa
Jajaran Dekan dan dosen FK Unwahas 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Fakultas Kedokteran Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) terus menunjukan trend perkembangan yang cepat.

Sejak didirikan tahun 2016, FK Unwahas telah mendapatkan akreditasi dan mampu meluluskan dokter dengan cepat.

Dekan Fakultas Kedokteran Unwahas, Prof DR dr Winarto, DMM, Sp.MK, Sp.M(K) mengungkapkan pencapaian ini merupakan modal awal yang bagus.

Ke depan pihaknya akan terus mengembangkan FK Unwahas agar dapat terus berakselerasi cepat.

Seperti misalnya dalam penerimaan mahasiswa baru tidak lagi menggunakan sistem konvensional yakni daftar dan tes.

Namun juga bisa melalui seleksi rapot. Hal tersebut dilakukan untuk mendukung pemerintah dalam upaya pemenuhan tenaga dokter.


Prof DR dr Winarto, DMM, Sp.MK, Sp.M(K) M menilai sekarang ini trend pembiayaan pemerintah untuk memperbanyak jumlah dokter, khusnya untuk pemenuhan tenaga medis di daerah terluas mulai berkurang.

Tidak seperti dulu, hal tersebut membuat banyak rumah sakit baru di daerah kesulitan mencari dokter spesialis baru.


Pihaknya berharap, Pemda khususnya di daerah terluar konsen membiayai satu hingga lima orang siswa terbaik untuk dibiayai menempuh pendidikan dokter.

Jika hal tersebut bisa dilakukan maka upaya pemenuhan dokter di daerah akan tercapai.


Dijelaskannya, FK Unwahas telah banyak meluluskan dokter dari Indonesia Timur.

Bahkan pihakya juga telah memberikan beasiswa kepada siswa dari daerah untuk menempuh pendidikan dokter sebagai upaya Pengembangan Indonesia Timur.


Selain mendukung upaya pemenuhan tenaga media dokter di daerah terluar, Unwahas juga akan membangun rumah sakit sebagai persyarakatan dari pemerintah dimana setiap perguruan tinggi yang memiliki fakultas kedokteran wajib memiliki rumah sakit sendiri.

“Membangun rumah sakit di sebelah farmasi tipe D sejak 2022 yang semula klinik sedang diurus izinnya.

Perguruan Tinggi wajib penya rs sendir, dalam rangka itu unwahas akan membangun rs,” pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved