Jalur Selatan Jawa Tengah Mulai Ramai Pemudik, Tercatat 200 Kendaraan Melintas Setiap Jam

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Tiga hari menjelang Idul Fitri kepadatan kendaraan pemudik yang melintas di jalur selatan Jawa Tengah mulai terasa.

Total sudah ada ribuan kendaraan yang melintas atau memasuki wilayah Jawa Tengah melalui jalur selatan Cilacap.

Berdasarkan pantauan Satlantas Polresta Cilacap per Minggu (7/4) malam, kurang lebih ada 200-250 kendaraan yang melintas setiap jamnya.

Adapun untuk kondisi normal, biasanya berkisar antara 50-60 kendaraan yang melintas di jalur tersebut.

"Untuk arus lalu lintas di jalur selatan di batas Jabar - Jateng di Mergo yang sudah ada peningkatan.
Pada jam-jam tertentu sekitar 200-250 kendaraan melintas perjamnya," ungkap Kasatlantas Polresta Cilacap Kompol Nunung Farmadi kepada Tribunbanyumas.com

Meski telah terjadi peningkatan volume kendaraan yang melintas, namun kata Nunung untuk arus lalu lintas masih lancar.

Hingga saat ini belum terjadi penumpukan kendaraan atau perlambatan yang signifikan di ruas jalur selatan Cilacap.

"Arus lalu lintas masih lancar. Di jam-jam tertentu petugas melaksanakan upaya-upaya rekayasa lalulintas agar tidak terjadi perlambatan seperti di pertigaan Sampang dan perlintasan rel Randegan," jelasnya.

Sementara itu salah satu pemudik dijalur selatan Yoga Setiawanto (38) menceritakan bahwa perjalanan mudiknya melalui jalur selatan sedikit mengalami perlambatan.

Apabila biasanya Kalideres-Karangpucung ditempuh dalam waktu 9 jam, di musim mudik kali ini Yoga menghabiskan waktu selama 12 jam perjalanan.

"Tadi sempat kena macet di Jawa Barat tapi tidak separah kalau lewat pantura sih. Dari Banjar masuk Jawa Tengah lancar sekali, jalanan lengang," ungkapnya.