Polisi Upayakan Restoratif Justice, Nasib Maling Sabun dan Parfum Alfamart Tlogosari Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Nur Cahyo terancam hukuman selama tiga bulan penjara akibat aksinya yang menjadi viral di media sosial.

Dia adalah pengutil sabun cuci muka dan parfum di Alfamart Jalan Tlogosari Raya Kelurahan Mukthiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, yang kini telah dibekuk polisi.

Nur Cahyo ditangkap di rumahnya oleh jajaran Polsek Pedurungan. 

Pria bertato itu dihadirkan beserta barang bukti hasil curiannya berupa dua sabun cuci muka merek Garnier, satu botol parfum merek Posh. 

Selain itu sepeda motor Revo hitam yang dikendarainya beserta helm terjatuh di Alfamart juga ditampilkan saat di Polsek Pedurungan.

Baca juga: Nur Cahyo Sempat Ngamen di Ungaran, Pelarian Maling Sabun dan Parfum di Alfamart Tlogosari Semarang

Baca juga: Alasan Beli Susu Anak, Dugaan Nur Cahyo Curi Sabun dan Parfum di Alfamart Tlogosari Raya Semarang

Nur Cahyo mengaku, sebelum mencuri awalnya berpura-pura mendatangi Alfamart berniat untuk membeli susu.  

"Saya tanya ke pegawai Alfamart, ada susu ini, katanya tidak ada."

"Saya lalu ke bagian kosmetik mengambil sabun cuci muka dan parfum," tuturnya saat dihadirkan konferensi pers di Polsek Pedurungan, Selasa (16/4/2024).

Aksi pencuriannya itu tak berjalan mulus.

Dirinya terekam kamera CCTV toko dan diketahui petugas toko itu.

"Saya dicegat mbaknya."

"Kemudian mbaknya minta, saya tidak kasih."

"Kemudian dia menarik-narik jaket saya," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (16/4/2024).

Nur Cahyo pun panik saat melihat banyak orang di sekitar Alfamart.

Hingga akhirnya dia kabur menggunakan motor Revo yang dikendarainya.

Baca juga: Viral Kasir Alfamart Semarang Cegah Maling Kabur, Polisi Masih Buru Pelaku, Ini Identitas Lengkapnya

Baca juga: Jumlah Wisatawan Kota Semarang Ranking Pertama se-Jateng Saat Libur Lebaran, Kota Lama Jadi Favorit

"Saya di Alfamart mau beli susu, tetapi uang kurang, akhirnya saya curi itu."

"Ditambah bensin saya habis."

"Beli susu buat untuk anak usia dua tahun," imbuhnya.

Dia kabur ke Ungaran Kabupaten Semarang untuk mengamen.

Karena kasihan dengan anaknya, dia lantas pulang lagi ke rumah.

"Dua sabun cuci muka dijual ke teman seharga Rp 80 ribu."

"Uang saya kasih istri."

"Karena rekaman video viral, saya lari," imbuhnya.

Pria warga Lamper Tengah Kecamatan Semarang Selatan ini menuturkan, keseharian hanya bekerja sebagai kuli bangunan.

Dirinya baru sekali melakukan aksi pencurian.

"Saya belum pernah dipenjara."

"Saya nyesel dan meminta maaf atas perbuatan saya," tuturnya.

Kapolsek Pedurungan, Kompol Dina Novitasari mengatakan, pencurian itu terjadi pada pukul 13.45, Jumat (13/4/2024).

Aksi pencurian yang dilakukan Nur Cahyo dilaporkan oleh kepala toko Alfamart.

Baca juga: Tak Ada WFH Bagi ASN Pemkot Semarang Pasca-Lebaran, Berani Bolos TPP Dipotong

Baca juga: SPPT PBB Kota Semarang Sudah Terbit, Ada Penyesuaian Tarif

"Barang bukti yang disita berupa dua sabun cuci muka Garniermen dan satu botol parfum Poshmen," ujarnya.

Kompol Dina Novitasari menceritakan, saat itu pelaku akan beli susu di toko tersebut.

Namun pelaku malah memasukkan sabun dan parfumnya itu ke dalam jaket.

"Dia tidak jadi beli."

"Namun aksinya itu diketahui kasir," ujarnya.

Setelah kabur, pelaku menjual dua sabu cuci muka yang dicuri ke temannya seharga Rp 80 ribu.

Namun teman pelaku malah melihat di sosial media bahwa terjadi pencurian sabun cuci muka di Alfamart.

"Ternyata pelakunya temannya sendiri."

"Kemudian teman pelaku itu mengembalikan sabun muka ke Alfamart," imbuhnya.

Dia mengatakan, Nur Cahyo dikenakan Pasal 362 KUHP dan Pasal 364 KUHP.

Aksi yang dilakukan Nur Cahyo tergolong ringan maka dikenakan hukuman selama tiga bulan penjara.

"Untuk restoratif Justice sedang kami upayakan," tandasnya. (*)

Baca juga: 150 Pelajar SMA Ikuti Seleksi Paskibraka Blora 2024

Baca juga: Siapa Sosok Pembunuh Serlina yang Tewas Membusuk Terbungkus Plastik di Sukoharjo? Ini Kata Kapolres

Baca juga: Ubun-ubun Istri Disayat Gunakan Kapak, Suami Emosi Usai Buka Ponsel, Dua Anaknya Nangis Histeris

Baca juga: Ginda Ferachtriawan dan Rudi Indarto Ambil Formulir, Siap Tarung Bareng PDIP di Pilkada Solo 2024