181 Mahasiswa PGMI UIN Saizu Bakal Jalani Magang Merdeka Enam Bulan di Banjarnegara

Siap-siap! 181 Mahasiswa PGMI UIN Saizu Bakal Jalani Magang Merdeka Enam Bulan di Banjarnegara

TRIBUNJATENG.COM- Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Profesor KH Saifuddin Zuhri Purwokerto bersama Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara merencanakan Program Magang Merdeka. Direncanakan, program akan berjalan selama enam bulan di Kabupaten Banjarnegara.

Rencana program tersebut menjadi point utama dalam pertemuan koordinasi pemangku kebijakan di kedua lembaga tersebut yang berlangsung di Ruang Dekan FTIK, Rabu (25/4/2024). Hadir dalam koordinasi tersebut Kepala Dindikpora Banjarnegara Teguh Handoko dan Kepala Bidang PTK Banjarnegara, Sujadi.

Sementara tamu Dindikpora Banjarnegara tersebut diterima Dekan FTIK UIN Saizu Purwokerto, Profesor Fauzi. Turut mendampingi para Wakil Dekan FTIK, Kepala Laboratorium FTIK, Kabag TU FTIK, Kajur Pendidikan Madrasah, Kajur Pendidikan Islam, Kajur Tadris, dan Koordinator Program Studi PGMI.

Menurut Profesor Fauzi, Program Magang Merdeka merupakan implementasi dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini direncanakan akan dilaksanakan pertama kali untuk mahasiswa semester lima, pada Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI).

"Pelaksanaan Magang Merdeka direncanakan selama enam bulan, dari Bulan Juli sampai Desember 2024 bertempat di Kabupaten Banjarnegara. Nantinya, nilai magang akan dikonversikan menjadi nilai beberapa mata kuliah selama satu semester termasuk KKN," ungkapnya.

Pihaknya memiliki komitmen kuat untuk menindaklanjuti diskusi yang pernah dilaksanakan sebelumnya. "FTIK UIN Saizu Purwokerto berencana mempersiapkan 181 mahasiswa PGMI untuk siap melaksanakan Magang Merdeka yang bertempat di Kabupaten Banjarnegara," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dindikpora Banjarnegara, Teguh Handoko mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada FTIK yang memberikan sambutan luar biasa. Pihak fakultas menindaklanjuti dengan cepat tawaran yang diberikan. "Kami siap membantu memfasilitasi mahasiswa yang melaksanakan Magang Merdeka di tempat kami," akunya.

Fasilitas yang akan diupayakan untuk mahasiswa magang yaitu berupa BPJS Ketenagakerjaan, tempat tinggal, dan makan. Magang Merdeka ini menjadi salah satu upaya membantu mengatasi masalah kekurangan guru kelas di Kabupaten Banjarnegara.

Senada, Kabid PTK Banjarnegara, Sujadi menyebutkan, saat ini terdapat sebanyak 885 kekurangan guru kelas di Kabupaten Banjarnegara. Kerjasama antara FTIK dan Dindikpora Banjarnegara telah terjalin baik. Terbukti dari berjalannya program seperti PPG yang telah berlangsung beberapa tahun, dan saat ini kembali merencanakan program yaitu Magang Merdeka.

UIN Saizu Maju