UIN SAIZU Purwokerto
LPM UIN Saizu Sukses Gelar Sekolah Borang 2025, 30 Tim GKMF Dibekali Strategi Akreditasi Terbaru
Lembaga Penjaminan Mutu UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto sukses menyelenggarakan Sekolah Borang 2025 pada 10–12 November 2025.
Penulis: Adi Tri | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO- Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto sukses menyelenggarakan Sekolah Borang 2025 pada 10–12 November 2025.
Pelatihan diikuti 30 tim Gugus Kendali Mutu Fakultas (GKMF) dari seluruh fakultas dan pascasarjana, serta kru LPM UIN Saizu.
Kegiatan resmi dibuka oleh Wakil Rektor I UIN Saizu Purwokerto, Prof. Suwito, bersama Ketua LPM UIN Saizu, Prof. Supriyanto.
Keduanya menegaskan bahwa penguatan budaya mutu menjadi agenda utama kampus dalam menghadapi dinamika kebijakan akreditasi nasional.
Prof. Suwito menyampaikan bahwa Sekolah Borang menjadi langkah penting untuk meningkatkan kompetensi penyusun dokumen akreditasi agar lebih sistematis, akuntabel, dan sesuai regulasi terbaru.
Untuk memastikan pelatihan berlangsung komprehensif, LPM menghadirkan dua narasumber ahli dari BEST Q Institute, yakni Rosihan Aslihuddin dan Yusuf Nalim.
Mereka memberikan materi secara intensif dan terstruktur selama tiga hari.
Materi yang dibahas mencakup seluruh komponen akreditasi berdasarkan lembaga penjaminan mutu nasional, seperti: LAMSPAK, LAMEMBA, BAN-PT, LAMFOKOM dan LAMDIK.
Para pemateri memandu peserta memahami struktur borang, standar penilaian, hingga strategi penyusunan dokumen akreditasi berbasis data dan bukti mutu.
Tak hanya menerima teori, para peserta juga melakukan praktik langsung menilai Laporan Evaluasi Diri (LED) menggunakan matriks penilaian masing-masing lembaga akreditasi.
Melalui simulasi ini, peserta belajar mengidentifikasi: standar dan indikator akreditasi, kelengkapan dokumen pendukung, penyusunan narasi berbasis data, serta teknik memetakan kekuatan dan area pengembangan program studi.
Simulasi ini menjadi bagian penting untuk membantu GKMF memahami alur kerja akreditasi secara nyata.
Ketua LPM UIN Saizu Purwokerto, Prof. Supriyanto, menyatakan bahwa Sekolah Borang bukan sekadar pelatihan teknis, tetapi juga bagian dari upaya membangun budaya mutu berkelanjutan di lingkungan UIN Saizu Purwokerto.
“GKMF adalah ujung tombak penjaminan mutu di tingkat fakultas. Dengan pelatihan ini, kami berharap penyusunan borang setiap prodi semakin berkualitas dan sesuai standar akreditasi nasional,” ujarnya.
Pelaksanaan Sekolah Borang 2025 menjadi momentum strategis bagi UIN Saizu dalam meningkatkan kualitas akreditasi institusi maupun program studi.
Bekal materi dan praktik selama pelatihan diharapkan memperkuat kemampuan GKMF dalam: menyiapkan borang akreditasi yang sistematis, melakukan evaluasi berbasis data, serta memastikan seluruh perangkat penjaminan mutu berjalan efektif.
Dengan komitmen ini, UIN Saizu Purwokerto menargetkan peningkatan peringkat akreditasi di berbagai program studi pada periode mendatang. (***)
| Halal Center UIN Saizu Hadiri Rakernas Pusat Industri Halal 2025 di Surakarta |
|
|---|
| Prodi PBA UIN Saizu Gaungkan Penguatan Mutu Bahasa Arab Lewat Semiloka Nasional PPPBA 2025 di Batu |
|
|---|
| KSR PMI UIN Saizu Cetak Generasi Z Berani Bicara: Rahasia Sukses Public Speaking di Era Digital! |
|
|---|
| Dosen PBA UIN Saizu Unjuk Inovasi Pembelajaran Bahasa Arab di Forum Internasional Malang! |
|
|---|
| Catatan Prof. Fauzi di Guangzhou: Modernitas yang Tetap Menjaga Tradisi dan Spiritualitas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251114_LPM_UIN.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.